TEMPO.CO, Jakarta - Ducati dan Piaggio telah menutup museum mereka dan untuk sementara menangguhkan tur pabrik sebagai tanggapan atas penyebaran Virus Corona di Italia. Bagian utara negara itu terutama terkena virus, dengan wabah terburuk di Eropa. Akibatnya, beberapa daerah dinyatakan tertutup dan perusahaan membatasi perjalanan dan kunjungan untuk mencoba membendung penyebaran penyakit.
Situs web resmi berbahasa Italia Ducati menyatakan, “Kami memberi tahu Anda bahwa, mengikuti instruksi dari Presiden dan Kementerian Kesehatan, semua kunjungan ke Museum, Pabrik dan Laboratorium di Sepeda Motor ditangguhkan dari 24 Februari 2020 hingga 31 Maret 2020. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi sekarang,"
Sementara museum Piaggio di pabriknya di Pontedera berada lebih jauh ke selatan, museum itu juga telah ditutup, dengan pesan bertuliskan:
“Kami minta maaf kepada para pengunjung. Karena penyebaran penyakit COVID-19 (juga dikenal sebagai Coronavirus) dan sesuai instruksi pihak berwenang, Piaggio Foundation telah memutuskan untuk sementara waktu menangguhkan tur dan kegiatan yang dipandu di Museum Piaggio. Karena Museum Piaggio menerima ratusan pengunjung dari seluruh dunia, itu akan tetap ditutup mulai 25 Februari sebagai tindakan pencegahan dan tanda penghormatan terhadap komunitas lokal dan karyawan."
"Segera setelah darurat medis dibatalkan, Museum akan segera dibuka untuk umum."
Piaggio juga meminimalkan jumlah pertemuan di kantornya, dan beralih ke conference call jika memungkinkan.
BENNETTS