TEMPO.CO, Jakarta - Toyota Land Cruiser FJ40 adalah sosok idaman dan banyak digemari para pecinta offroad. Banyak diantaranya melakukan restorasi, salah satunya Legacy Overland, salah satu bengkel restorasi asal Portugal.
Langkah pertama yang dilakukan Legacy Overland adalah melunturkan cat aslinya diganti dengan cat Desert Storm Tan yang cocok dengan FJ40 keluaran 1982 ini dengan sempurna dan cocok dengan aksen berwarna putih pada gril, bumper dan roda.
FJ40 menggunakan velg baja OEM 16 inci dengan dop krom, dilapisi dengan ban BFGoodrich Mud/Terrain ukuran lebar 285/75 R16. Pembaruan eksterior juga mencakup lampu depan LED, lampu utilitas LED belakang, jerigen warna bodi dan jack hi-lift yang terpasang pada bodi.
Restorasi Toyota Land Cruiser FJ40. Sumber: carscoops.com
Pada bagian interior, Legacy Overland memilih pelapis kulit vegan hitam dengan balutan Desert Storm Tan dan permukaan tempat duduk berlubang mikro. Jenis kulit yang sama meliputi bagian atas dashboard, panel pintu dan kotak perlengkapan, sementara bagian dek ditutupi oleh karpet vinil bertekstur yang dibuat khusus dengan trim tepi.
Untuk menunjang kenyamanan mobil ini mengadopsi AC, sistem suara RestroSound Long Beach empat speaker dengan Bluetooth dan radio satelit Sirius XM, port pengisian daya USB, dan banyak lagi.
Restorasi Toyota Land Cruiser FJ40. Sumber: carscoops.com
Dapur pacu Land Cruiser FJ40 juga kena jarahan modernisasi, yaitu mesin peti 5.7 liter yang dikawinkan dengan transmisi otomatis empat kecepatan 700R4 - keduanya bersumber dari GM. Mesin ini menggunakan karburator Weber 600 CFM dengan choke elektrik yang memastikan Toyota off-roader klasik mendapatkan tenaga untuk menjelajah.
Setelah mesin bertenaga tentu pengereman jadi perhatian dengan mengadopsi rem cakram, rem parkir cakram, pegas per daun Old Man Emu dan komponen suspensi, suspensi gas Terrain Tamer, tangki bahan bakar yang dibuat khusus, power steering.
CARSCOOPS
