Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara Merawat Helm Agar Aman dari Bahaya Virus Corona

Reporter

image-gnews
Helm Cargloss. Dok Cargloss
Helm Cargloss. Dok Cargloss
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penggunaan helm secara bergonta-ganti bisa membuat pelindung kepala saat berkendara tidak aman dari bakteri dan virus berbahaya seperti Corona yang sedang melanda dunia. Untuk itu, pemilik helm diharapkan memperhatikan kebersihan.

Manager Digital Marketing Cargloss Group, Yandy Suherman berbagi tips bagaimana merawat helm. Pertama kata dia, jangan menjemur helm di bawah sinar matahari secara langsung.

"Itu bisa merusak permukaan busa dan paparan sinar matahari langsung juga bisa membuat permukaan helm cepat retak dan kusam,"ujarnya saat dihubungi Tempo, Rabu, 18 Maret 2020.

Kemudian saat terkena air hujan, dia menghimbau agar hek segera dibersihkan. Alasannya, kandungan air hujan memiiki kandungan kadar asam yang cukup tinggi, sehingga risiko kerusakan makin besar. "Bersihkan helm setelah terkena air hujan, bisa menggunakan cairan pembersih dan lap menggunakan kain microfiber,"ujarnya.

Caranya, kata dia, lepas semua bagian inner liner (busa helm) jika basah dan keringkan bisa menggunakan kipas angin. Setelah kering, bisa disemprot menggunakan parfum helm.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pengguna helm disarankan menggunakan balaclava untuk menghindari penyebaran Virus Corona.

Yandy menegaskan bahwa helm sebaiknya digunakan secara personal. Sebab meminjamkan helm kepada orang lain, sama dengan membuka peluang helm Anda dicemari kuman. "Ada risiko kuman yang ada datang kepala orang lain,"ujarnya.

Namun apabila terpaksa, dia menyarankan agar menggunakan pelindung kepala sebelum memakai hel, Misalnya haircap atau balaclava yang berguna untuk menghalangi kontak langsung anatar rambut dan busa helm yang bisa saja terjangkit kuman atau virus berbahaya. "Kita bisa pakai Balaclava, ini juga bisa membuat awet busa helm,"ujarnya.

Cargloss sendiri memiliki sejumlah produk perlengkapan tambahan untuk helm. Seperti parfum helm, pengkilap helm (multi shinner), anti gores (anti scratch), anti air (water repelent) dan juga Balaclava.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


RSV Hadirkan Layanan Gratis Merawat Helm di Bandung

1 hari lalu

RSV Helmet Care On Wheels di Bandung (Foto: RSV)
RSV Hadirkan Layanan Gratis Merawat Helm di Bandung

RSV Helmets meluncurkan program RSV Helmet Care On Wheels atau layanan gratis merawat helm di kota Bandung.


WHO Lagi-lagi Desak Cina Buka Akses Penuh Soal Asal Usul Virus Corona

7 hari lalu

Seorang pekerja medis dengan pakaian pelindung mendaftarkan informasi untuk seorang pasien di pintu masuk klinik demam Rumah Sakit Pusat Wuhan, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Wuhan, provinsi Hubei, Tiongkok, 31 Desember 2022.  Surat kabar resmi Partai Komunis, People's Daily, menerbitkan artikel mengutip beberapa pakar Cina yang mengatakan penyakit yang disebabkan oleh virus itu relatif ringan bagi kebanyakan orang pada hari Selasa. REUTERS/Tingshu Wang
WHO Lagi-lagi Desak Cina Buka Akses Penuh Soal Asal Usul Virus Corona

Cina diminta oleh WHO membuka akses seluas-luasnya untuk menyelidiki keberadaan virus Corona.


Pameran IMHAX 2023 Catat Transaksi hingga Rp 4,1 Miliar

11 hari lalu

Pameran IMHAX 2023. (Foto: IMHAX)
Pameran IMHAX 2023 Catat Transaksi hingga Rp 4,1 Miliar

Pihak penyelenggara pameran Indonesia Motorcyle Helmets Apparel Accessories eXhibition (IMHAX) 2023 menginformasikan pencapaian transaksinya.


Waspadai Gejala Covid-19 Varian Pirola, Jangan Anggap Flu Biasa

12 hari lalu

Ilustrasi pria sakit demam. shutterstock.com
Waspadai Gejala Covid-19 Varian Pirola, Jangan Anggap Flu Biasa

Covid-19 varian Pirola telah menyerang banyak orang dan pakar meminta mewaspadai gejalanya karena mirip flu sehingga perlu dipastikan dengan tes.


Hadapi Covid-19 Varian Pirola, Kemenkes Belum Wajibkan Pakai Masker

13 hari lalu

Ilustrasi wanita menggunakan masker dua lapis. Shutterstock
Hadapi Covid-19 Varian Pirola, Kemenkes Belum Wajibkan Pakai Masker

Kemenkes belum membuka opsi kembali wajib memakai masker di ruang publik menyusul munculnya COVID-19 varian Pirola di sejumlah negara.


Empat Helm Balap Bekas Michael Schumacher Dilelang, Ada Helm Motor

21 hari lalu

Helm balap Michael Schumacher ketika menjajal motor Ducati Desmosedici MotoGP pada tahun 2005 termasuk yang dilelang. (RM Sotheby)
Empat Helm Balap Bekas Michael Schumacher Dilelang, Ada Helm Motor

Rumah lelang Sotheby akan melelang empat helm balap bekas yang pernah digunakan legenda Formula 1 Michael Schumacher.


Laporan WHO Sebut Ada 1.4 Juta Kasus Baru Positif Covid-19

23 hari lalu

Laporan WHO Sebut Ada 1.4 Juta Kasus Baru Positif Covid-19

WHO melaporkan ada lebih dari 1.4 juta kasus baru positif Covid-19 dan 1.800 kematian akibat virus corona dari 31 Juli 2023 - 27 Agustus 2023


Pameran IMHAX 2023 Akan Digelar September 2023, Diramaikan 54 Brand

35 hari lalu

IMHAX 2023. (TEMPO/ Erwan Hartawan)
Pameran IMHAX 2023 Akan Digelar September 2023, Diramaikan 54 Brand

Pameran Indonesia Motorcycle Helmets Apparel Accessories Exhibition (IMHAX) bakal digelar pada 8-10 September 2023. Simak selengkapnya di sini:


Sarang Helm Buka Outlet Pertama di Kabupaten Tangerang

41 hari lalu

Deretan helm yang dipajang di outlet Sarang Helm di Ruko Terrace 8 Blok A No.90 Suvarna Sutera, Kabupaten Tangerang. (Sarang Helm)
Sarang Helm Buka Outlet Pertama di Kabupaten Tangerang

Sarang Helm menawarkan beberapa merek helm yaitu NJS, GIX dan SHEL.


Covid-19 Masih Mengintai, Kasus di New York Naik 55 Persen Akibat Varian Baru

46 hari lalu

Seorang staf membantu penumpang di Bandara Internasional John F. Kennedy selama penyebaran varian virus corona Omicron di Queens, New York City, AS, 26 Desember 2021. REUTERS/Jeenah Moon
Covid-19 Masih Mengintai, Kasus di New York Naik 55 Persen Akibat Varian Baru

Jumlah kasus Covid-19 di New York melesat akibat varian baru Eris.