Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan Ban Mobil Diisi Nitrogen, dari Tahan Panas hingga Irit BBM

Reporter

image-gnews
Ilustrasi ban mobil. TEMPO/Tony Hartawan
Ilustrasi ban mobil. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Angin ban kendaraan umumnya ada dua jenis, yakni angin biasa dan nitrogen atau gas udara murni. Angin nitrogen disebut punya keunggulan dibanding angin biasa. Bahkan diklaim dapat membuat konsumsi bahan bakar lebih irit, bagaimana penjelasannya?

Manager Trainer PT Sumi Rubber Indonesia (Dunlop), Bambang Hermanu Adi, menjelaskan bahwa angin nitrogen memiliki molekul yang besar, sehingga sulit menembus pori-pori karet. Kemudian, kandungan oksigennya kecil hanya 2 persen, sehingga potensi untuk menembus karet juga kecil.

"Oksigen itu molekulnya kecil bisa tembus ke karet dan bikin bocor (halus)," kata dia.

Semantara itu, ban yang diisi angin atau udara biasa lewat kompresor memiliki unsur oksigen sekitar 20 persen. Sehingga potensi kebocoran juga 20 persen.

"Kalau nitrogen tingkat kebocorannya 2 persen, karena kandungan oksigennya juga segitu," ujarnya.

Bambang menambahkan bahwa nitrogen juga memiliki unsur 'muai ruang' yang lebih kecil dibanding angin biasa. Sehingga dalam kondisi suhu panas, kenaikan temperaturnya kecil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kalau kenaikan suhunya kecil, tekanan (volume) ban juga tidak naik. Jadi ban bisa tetap ringan dan dingin," tutur dia.

Nah, dari situ ada kesimpulan bahwa penggunaan angin nitrogen bisa membuat konsumsi bahan bakar lebih irit. Asumsinya, putaran ban menjadi ringan sehingga tenaga dari mesin lebih enteng. Bambang tak menampik hal tersebut.

"Mungkin saja, tapi belum ada penelitan mendalam soal itu," kata dia. 

Bambang hanya merekomendasikan bahwa keistimewaan lainnya dari nitrogen adalah tahan panas. Sekalipun kendaraan dipacu dalam kecepatan sangat tinggi, suhunya tetap dingin. "Makanya ban pesawat, MotoGP, dan F1 pakai itu juga," ujarnya.

Angin nitrogen sendiri, mudah didapat dari bengkel atau di SPBU yang menyediakan. Harganya bervariasi, tapi umumnya dipatok mulai Rp 10 ribu per ban atau Rp 5 ribu per ban jika hanya menambah angin nitrogen. Ya, tentu lebih mahal dari angin biasa yang kadang-kadang dibayar seikhlasnya.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Harga Selimut Ban Mobil Balap Formula 1 Setara Harga Honda HR-V

18 hari lalu

Situasi paddock Max Verstappen di F1 Arab Saudi 2023. (Foto: Red Bull Content Pool)
Harga Selimut Ban Mobil Balap Formula 1 Setara Harga Honda HR-V

Harga selimut atau cover ban mobil balap Formula 1 mencapai US$ 27.525 atau sekitar Rp 421 jutaan untuk satu set mobilnya.


6 Penyebab Ban Mobil Cepat Aus

24 hari lalu

Ilustrasi ban mobil. Sumber: carscoops.com
6 Penyebab Ban Mobil Cepat Aus

Jika ban mobil aus lebih cepat dari yang diperkirakan dan keausan telapaknya sangat berbeda dari satu ban ke ban lainnya.


125 Tahun Goodyear, Jatuh Bangun Perusahaan Ban Asal Ohio Amerika Serikat

29 hari lalu

Bendera AS berkibar di fasilitas Goodyear Tire di Somerville, Massachusetts, AS, 25 Juli 2017. [REUTERS/Brian Snyder/File Photo]
125 Tahun Goodyear, Jatuh Bangun Perusahaan Ban Asal Ohio Amerika Serikat

Perusahaan ban asal Ohio Amerika Serikat, Goodyear telah berusia 125 tahun. Berikut proses jatuh bangun hingga tetap berdiri sampai hari ini.


Komplotan Pencuri Modus Beri Tahu Ban Kempis Beraksi di Pamulang

6 Juli 2023

Ilustrasi ban bocor. Januari 2018. TEMPO/Wawan Priyanto
Komplotan Pencuri Modus Beri Tahu Ban Kempis Beraksi di Pamulang

Komplotan pencuri memepet mobil target dan memberi tahu jika ban kendaraannya kempis untuk membuat korban keluar


Waspada Ranjau Paku di Kawasan Gatot Subroto, Begini Tips Menghindarinya

2 Juli 2023

Penebar Ranjau Paku Terancam 9 Tahun Penjara
Waspada Ranjau Paku di Kawasan Gatot Subroto, Begini Tips Menghindarinya

Ranjau paku marak ditemukan di ruas-ruas jalan protokol di Jakarta seperti Jalan Gatot Subroto dan MT Haryono.


Ban Hankook ION Dilengkapi Busa di Bagian Dalam, Ini Fungsinya

2 Juni 2023

Busa di dalam ban Hankook ION. TEMPO/ Erwan Hartawan
Ban Hankook ION Dilengkapi Busa di Bagian Dalam, Ini Fungsinya

Busa di bagian dalam ban Hankook ION berguna sebagai peredam suara yang mengurangi kebisingan saat tapak ban melintas di atas permukaan aspal.


Hankook Ion Race Jadi Ban Khusus Balapan Formula E Jakarta 2023

2 Juni 2023

Hankook Ion Race jadi ban balap Formula E 2023 (Hankook)
Hankook Ion Race Jadi Ban Khusus Balapan Formula E Jakarta 2023

Hankook menyiapkan ban khusus balapan balapan ABB FIA Formula E Jakarta.


Pirelli Ciptakan Ban Mobil Terkoneksi ke Ponsel

15 Mei 2023

Ban Pirelli P Zero Trofeo R menjadi andalan untuk melesat. (Foto: McLaren)
Pirelli Ciptakan Ban Mobil Terkoneksi ke Ponsel

Pirelli mengakui bahwa digitalisasi sangat membantu proses pengembangan mobil termasuk ban mobil.


Michelin Bikin Ban Mobil Listrik Ramah Lingkungan, Kejar Target Net Zero Carbon

12 Mei 2023

Michelin mengumumkan rencananya membuat ban mobil listrik yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. FOTO: Michelin
Michelin Bikin Ban Mobil Listrik Ramah Lingkungan, Kejar Target Net Zero Carbon

Menurut Michelin ban mobil listrik juga perlu mendapatkan perawatan yang konsisten, selayaknya ban mobil pada umumnya.


Ini 8 Bagian Mobil yang Perlu Diperiksa Setelah Mudik Lebaran 2023

26 April 2023

Ilustrasi servis mobil di bengkel mobil. 12 Mei 2018. TEMPO/Wisnu Andebar
Ini 8 Bagian Mobil yang Perlu Diperiksa Setelah Mudik Lebaran 2023

Perjalanan panjang mudik Lebaran 2023 dengan berbagai kondisi jalanan dan muatan, membuat ban mobil bekerja lebih ekstra.