TEMPO.CO, Jakarta - FAW-Volkswagen meluncurkan SUV plug-in hybrid, Tayron GTE, pertamanya di Cina pada hari Sabtu, 25 April 2020. Tayron GTE tersedia dalam dua varian dengan harga 249.800 yuan (setara Rp 548,5 juta kurs saat ini ) dan 259.800 yuan.
Dikutip dari chinadaily.com.cn, produsen mobil itu mengatakan bahwa plug-in hybrids memiliki potensi besar di Cina, khususnya segmen SUV yang popularitasnya semakin menanjak dalam beberapa tahun terakhir.
Statistik menunjukkan segmen SUV menyumbang 5 persen dari penjualan plug-in hybrid di Cina pada tahun 2017, angka ini melonjak menjadi 29 persen tahun lalu.
Wakil Presiden FAW-Volkswagen dan presiden FAW-Volkswagen Sales Co, Dong Xiuhui, mengatakan daya tarik Tayron GTE terletak pada keserbagunaannya untuk memenuhi tuntutan dalam berbagai skenario perjalanan. Mobil ini memiliki jangkauan 54 kilometer dalam mode listrik.
Wakil Presiden Eksekutif FAW-Volkswagen Sales Co, Martin Jahn, mengatakan GTE, yang merupakan kependekan dari Grand Turismo Electric, menunjukkan aspirasi model tersebut untuk menjadi contoh dalam segmen ini dan menawarkan pengalaman berkendara rendah karbon dan tanpa beban kepada pelanggan Tiongkok.
Tayron GTE menggunakan mesin 1,4 liter EA211 turbocharged dan motor listrik 85-kilowatt untuk menghasilkan output maksimum 155 kW dan torsi puncak 400 Nm.
Model ini dapat berakselerasi dari nol hingga 100 kilometer per jam dalam waktu 8,4 detik. Model ini memiliki lima mode mengemudi, dan diklaim memiliki konsumsi bahan bakar kurang dari 2 liter per 100 km.
Model ini diklaim telah melalui uji ketahanan lebih dari 500.000 km dalam kondisi lingkungan yang ekstrem untuk memastikan keamanannya, terutama dalam hal kinerja dan pengisian baterai.
Volkswagen Tayron GTE dilengkapi dengan fitur hiburan terkni, dan fungsi bantuan mengemudi canggih termasuk lane assist, park assist dan peringatan lalu lintas dari arah belakang.
Tayron sendiri telah menjadi model yang terbukti berhasil di pasar Cina.
Diluncurkan pada Oktober 2018 sebagai SUV kedua FAW-Volkswagen, penjualan bulanannya melonjak hingga lebih dari 20.000 dalam setahun. Tahun lalu, total 168.000 Tayron terjual di Cina.