TEMPO.CO, London - Nissan tidak akan memperpanjang kontrak 248 pekerja sementara di pabrik Sinderland, Inggris. Pengumuman itu disampaikan Nissan pada hari Kamis, 11 Juni 2020, dengan alasan perusahaan tengah berjuang di masa sulit karena berkurangnya permintaan di tengah wabah virus corona baru (Covid-19).
Operasional pabrik Nissan di Sunderland dihentikan pada pertengahan Maret dan dilanjutkan pada awal minggu secara terbatas hanya satu jalur produksi. Saat ini pabrik hanya memproduksi Nissan Juke dan Nissan Qashqai.
Jalur produksi kedua, yang membangun Qashqai dan LEAF listrik, akan dibuka kembali pada 22 Juni, kata perusahaan itu seperti dilansir Reuters, 12 Juni 2020.
"Mengingat kondisi bisnis saat ini di Eropa, kami menghadapi periode pengurangan volume di pabrik Sunderland," kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan.
"Sayangnya, kami tidak akan memperpanjang kontrak 248 pekerja kontrak di pabrik,"
Dengan pengurangan ini, jumlah pekerja di pabrik Nissan itu kini mencapai 5.750 orang.