Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

7 Tips Mengemudi Aman ala Auto2000 di Masa Transisi ke New Normal

Reporter

image-gnews
Ilustrasi wanita mengemudi. shutterstock.com
Ilustrasi wanita mengemudi. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lama tidak mengemudi mobil akibat pembatasan sosial di masa pandemik tentu bisa membuat orang grogi bahkan hingga stress apalagi harus beraktivitas dalam kondisi aturan standar protocol preventif covid yang ketat. Kondisi baru yang disebut new normal menjadi tantangan tersendiri apalagi bagi masyarakat dengan mobilitas tinggi.

“Mengendalikan emosi saat mengemudi itu penting agar pengguna mobil tetap bisa menjalankan protokol kesehatan dengan baik dan terhindar dari kecelakaan,” ujar Ricky Martawijaya, Aftersales Division Head Auto2000, Selasa 16 Juni 2020.

Makanya, pengemudi tidak bisa langsung duduk di kokpit dan mengemudi mobil semaunya. Berikut tips cara mengelola emosi saat berkendara di era New Normal ini supaya terhindar dari masalah.

1. Patuhi Protokol Kesehatan

Menggunakan masker, rajin cuci tangan ataupun menyemprotkan hand sanitizer terkesan merepotkan. Tapi dengan tujuan untuk kebaikan, melindungi diri dan orang lain, pengemudi harus mau menjalankan protokol ini. Kebiasaan untuk patuh menjalankan protokol kesehatan dapat membuat diri merasa tenang dan terlindungi sehingga tidak mudah terpancing emosi. Hindari copot pasang masker saat mengemudi karena berbahaya, menjadikan fokus terbelah dan tangan yang sibuk dapat membuat lepas kendali akan kemudi/stir.

2. Fokus Pada Mengemudi

Driving is a full time job, oleh sebab itu jangan mengalihkan perhatian ke hal lain seperti bermain ponsel. Apalagi jika pengemudi justru membaca berita mengenai COVID-19 yang bisa meningkatkan rasa cemas. Boleh saja mencari informasi mengenai wabah ini, namun kerjakan di waktu luang sehingga tidak mengganggu aktivitas mengemudi.

3. Manjakan Diri di Dalam Mobil

Ubahlah kabin mobil menjadi sebuah ruang keluarga yang menyenangkan. Jaga kebersihan mobil dan pastikan AC dingin. Tambahkan pengharum kabin mobil agar suasana terasa lebih rileks ketika mengemudi. Bawa makanan dan minuman ringan supaya AutoFamily merasa seperti di rumah sendiri. Tentu dengan tetap menjaga kewaspadaan ketika berkendara.

4. Siapkan Playlist Lagu Favorit

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Musik bisa menyebarkan aura rileks saat mengemudi sehingga tidak mudah terpancing emosi. Siapkan playlist lagu kegemaran dan simpan dalam format mp3 di flashdisk. Atau bisa memanfaatkan aplikasi pemutar lagu di ponsel dan menghubungkan dengan fasilitas Bluetooth di sistem audio mobil.

5. Patuhi Aturan Lalu-lintas

Dengan mematuhi aturan lalu lintas, tidak ada rasa bersalah yang mengendap di hati sehingga merasa lebih tenang ketika mengemudi mobil. Tidak perlu ikut-ikutan melanggar aturan lalu lintas yang membuat suasana kian kacau dan emosi tidak stabil sehingga rawan menyebabkan kecelakaan.

6. Jangan Terpancing Emosi

Kalau ada pengemudi lain yang memancing amarah, coba tarik nafas dalam-dalam dan buang lewat mulut secara perlahan. Lakukan sebanyak 3 kali sampai merasa tenang dan sanggup menahan diri untuk tidak melakukan tindakan berbahaya. Orang yang emosinya sedang tinggi malah cenderung melakukan kesalahan kecil tapi fatal seperti menyenggol mobil lain yang tidak terlibat masalah.

7. Jaga Kondisi Kendaraan

Mobil yang tidak dalam kondisi optimal seperti AC mati atau laju mobil tersendat-sendat juga bisa memancing emosi di jalan. Perlunya perawatan yang rutin.

Baca juga: Ini Penyebab Sistem Bantuan Mengemudi Justru Dianggap Mengganggu

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Potensi Bahaya Berkendara di Jalan Lurus dan Panjang Saat Mudik

11 hari lalu

Foto udara sejumlah kendaraan memadati Jalan Layang Mohammed Bin Zayed (MBZ) di Tambun, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu, 6 April 2024. Polda Metro Jaya menyiapkan sistem buka tutup Jalan Layang MBZ saat arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1445 H untuk mencegah kepadatan kendaraan saat pertemuan arus kendaraan dari  Tol Jakarta-Cikampek di KM 47 Karawang. ANTARA/Fakhri Hermansyah
3 Potensi Bahaya Berkendara di Jalan Lurus dan Panjang Saat Mudik

Saat perjalanan mudik biasanya orang akan lebih memilih jalan tol untuk mempersingkat waktu. Jalan tol yang panjang dan lurus ternyata menyebabkan beberapa risiko bagi pengemudi.


Obat-obatan yang Tak Dianjurkan Diminum sebelum Mengemudi

30 hari lalu

Ilustrasi minum obat. TEMPO/Subekti
Obat-obatan yang Tak Dianjurkan Diminum sebelum Mengemudi

Beberapa jenis obat bisa mempengaruhi aktivitas mengemudi segera setelah diminum. Berikut obat-obatan yang sebaiknya dihindari.


OSA Bikin Mengantuk saat Berkendara, Ini yang Biasa Dilakukan Pengemudi

19 Januari 2024

Ilustrasi wanita mengantuk saat menyetir. shutterstock.com
OSA Bikin Mengantuk saat Berkendara, Ini yang Biasa Dilakukan Pengemudi

Banyak kecelakaan di jalan karena pengemudi mengantuk. Berikut strategi yang biasa digunakan penderita OSA untuk tetap terjaga saat mengemudi.


3 Masalah Penglihatan yang Perlu Diperiksakan Pengemudi Lansia

3 Desember 2023

Ilustrasi pemeriksaan mata. shutterstock.com
3 Masalah Penglihatan yang Perlu Diperiksakan Pengemudi Lansia

Pemeriksaan mata sangat penting bagi pengemudi lansia karena menyangkut keamanan dan keselamatan pengendara dan pengguna jalan lain.


Kapan Lansia Tak Boleh Lagi Mengemudi? Cek Sinyal Berikut

18 November 2023

Ilustrasi fokus mengemudi. (Chevrolet)
Kapan Lansia Tak Boleh Lagi Mengemudi? Cek Sinyal Berikut

Penting untuk memastikan keamanan pengemudi lansia dan bagaimana anggota keluarga bisa mengenali tanda peringatan untuk mencegah bahaya.


Ciri Pengemudi Demensia, Jangan Sampai Membahayakan di Jalan

25 Oktober 2023

Ilustrasi fokus mengemudi. (Chevrolet)
Ciri Pengemudi Demensia, Jangan Sampai Membahayakan di Jalan

Membiarkan penderita demensia mengemudi bisa membahayakan dirinya dan juga pengguna jalan lain. Perhatikan tandanya.


Transaksi Harian Jeblok 29 Persen, BEI: Ada Shifting Investasi dengan New Normal

7 Oktober 2023

Pialang memperhatikan Tampilan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (24/10/2017).Foto Agung Rahmadiansyah/Tempo
Transaksi Harian Jeblok 29 Persen, BEI: Ada Shifting Investasi dengan New Normal

Bursa Efek Indonesia (BEI) membeberkan alasan nilai transaksi harian di pasar modal Indonesia yang jeblok dibandingkan tahun lalu.


Desa di Prancis Punya Cara Unik Cegah Pengemudi Mengebut

26 Agustus 2023

Marka jalan di desa Baune di Prancis. (Facebook/Ca bouge sur Baune)
Desa di Prancis Punya Cara Unik Cegah Pengemudi Mengebut

Desa di Prancis ini memiliki persimpangan yanga sekilas tampak seperti sebuah karya seni abstrak tapi tujuannya bukan itu


Suka Bepergian dengan Mobil, Kuncinya Waspada dan Jangan Emosi

10 Juli 2023

Ilustrasi fokus mengemudi. (Chevrolet)
Suka Bepergian dengan Mobil, Kuncinya Waspada dan Jangan Emosi

Bepergian dengan kendaraan sendiri memang menyenangkan. Tapi perhatikan juga aturan mengemudi agar selamat sampai tujuan.


Beberapa Hal yang Perlu Diketahui soal SIM Internasional

10 Juli 2023

SIM Internasional. siminternasional.korlantas.polri.go.id
Beberapa Hal yang Perlu Diketahui soal SIM Internasional

Jika Anda ingin berkendara di luar negeri, Anda memerlukan SIM Internasional atau International Driving Permit (IDP).