TEMPO.CO, Jakarta - Museum Otomotif Petersen dibuka kembali mulai Jumat, 19 Juni, setelah lama ditutup dengan alasan pandemi coronavirus. Untuk menarik minat pengunjung, museum telah mengumumkan bahwa prototipe Tesla Cybertruck akan dipajang di lobi mulai 20 hingga 27 Juni 2020. Ini menandai pertama kali Cybertruck tampil di depan umum sejak prototipe truk pickup memulai debutnya pada 21 November 2019 sebagai bagian dari acara internal di Los Angeles.
"Tesla telah menjadi pelopor dalam penerimaan luas kendaraan listrik sejak memperkenalkan prototipe Model S," kata Direktur Eksekutif Petersen Terry L. Karges. "Cybertruck membuka jalan bagi kendaraan utilitas masa depan, dan kami tidak sabar untuk menampilkannya dengan bangga di lobi kami, saat kami membuka kembali kepada publik," tambahnya.
Truk pick up listrik Cybertruck milik Tesla saat diperkenalkan untuk pertama kalinya. Kabun truk listrik Cybertruck Tesla memiliki luas 100 kaki kubik yang dilengkapi suspensi 4 inci di kedua arah. Tesla.com
Cybertruck futuristik Tesla, menampilkan exoskeleton yang tajam dan berpanel datar yang terbuat dari stainless steel dan kaca lapis baja, menawarkan lebih banyak utilitas daripada kebanyakan truk pickup dan lebih banyak performa daripada banyak mobil sport.
Di konfigurasi all-wheel-drive Tri Motor teratas, Cybertruck dapat berakselerasi dari 0 hingga 96 km / jam dalam 2,9 detik, mengangkut hingga 6.350 kilogram dan menempuh jarak lebih dari 804 km dengan satu kali pengecasan. Produksi diharapkan akan dimulai pada akhir 2021, tetapi barang jadi kemungkinan besar akan mengalami beberapa perubahan dibandingkan dengan prototipe mewah.
Selain Cybertruck, Museum Otomotif Petersen saat ini memamerkan dua kendaraan Tesla lainnya, prototipe Model S dan prototipe Roadster generasi pertama dalam pameran "Alternating Currents". Museum Otomotif Petersen dibuka kembali untuk umum pada hari Jumat, 19 Juni 2020, dengan jadwal baru pukul 10 pagi - 5 sore, Rabu hingga Minggu. Tiket harus dibeli sebelumnya di situs web museum.
CARSCOOPS