TEMPO.CO, Jakarta - Hasil survei konsumen Carsome di pasar Indonesia menemukan sekitar 43 persen orang ingin menjual mobil lamanya dalam kurun waktu 12 bulan ke depan.
"Survei ini dilakukan pada April 2020," tulis keterangan pers Carsome hari ini, Senin, 13 Juli 2020.
Adapun alasan responden perusahaan jual-beli mobil online Carsome ingin menjual mobilnya karena membutuhkan uang tunai atau untuk menabung.
Co-Founder dan Grup CEO Carsome, Eric Cheng, hasil survei itu akan dimanfaatkan momentumnya dengan menciptakan sejumlah proyek baru.
Dia menyebut termasuk fitur layanan baru untuk merasakan pengalaman membeli mobil.
Carsome juga melakukan survei di pasar Malaysia dan Thailand.
Di Malaysia, terdapat 34 persen dan Thailand 25 persen orang yang berencana menjual mobil karena membutuhkan pegangan uang tunai.
Carsome juga menemukan tingginya tingkat kepercayaan konsumen terhadap layanan perdagangan mobil bekas secara online. Satu dari empat warga Malaysia dan Indonesia menunjukkan keinginan menggunakan layanan penjualan mobil berbasis online.