TEMPO.CO, Jakarta - Ford Bronco akhirnya resmi diperkenalkan pada 13 Juli 2020 waktu Amerika Serikat. Model ini akan dipasarkan mulai musim semi di AS, atau sekitar bulan Maret 2021. Bronco hadir dalam 7 varian yakni Base, Big Bend, Black Diamond, Outer Banks, Wildtrak, Badlands, dan First Edition.
Situs otomotif Motor1.com menempatkan Ford Bronco sebagai kendaraan pertama yang mencoba untuk mengalahkan Jeep Wrangler di segmen kendaraan offroad berkemampuan ekstrem.
Bronco merupakan kendaraan segala medan yang menjadi rival berat bagi Jeep Wrangler. Model ini dipasarkan dengan harga mulai US$ 29.995 atau setara Rp 431,5 juta (kurs saat ini US$ 1 setara Rp 14.388). Adapun tipe termahal, yang disebut Bronco First Edition dijual antara US$ 49.000-US$53.000 (Rp 705 juta-Rp 762,6 juta). 
Ford Bronco 2021 dan versi lama. (Motor1.com)
Mesin standar Bronco adalah 2.3-liter EcoBoost empat silinder turbocharged yang menghasilkan daya 270 tenaga kuda (201 kilowatt) dan torsi 420 Newton-meter. Tenaga dari mesin ini disalurkan ke roda penggerak melalui transmisi manual 7-percepatan Getrag, lengkap dengan crawler gear.
Ford juga menyediakan pilihan transmisi otomatis 10 kecepatan. Opsi lainnya yang disediakan pabrikan untuk Bronco terbaru adalah mesin VB EcoBoost 2.7-liter twin-turbocharged 310 tenaga kuda (231 kW) dan torsi 542 Nm. Mesin ini hanya akan tersedia dalam pilihan transmisi otomatis 10-percepatan.
Ford juga akan menawarkan dua sistem penggerak empat roda pada Bronco, keduanya memiliki fitur transfer tingkat rendah dengan roda gigi yang mengesankan. Pengaturan standar adalah penggerak empat roda khas, yang menawarkan kapabilitas shift-on-the-fly elektronik dan mode 2H, 4H, dan 4L. Model ini memiliki ground clearance maksimum 11,6 inci (294.64 mm) dengan ban standar 35 inci.
