TEMPO.CO, Jakarta - Jeep Wranger diduga sedang menyiapkan mesin bertenaga V8 di pabrik Jeep, Toledo, Ohio, Amerika Serikat, yang dibuka kembali setelah ditutup akibat pandemi Covid-19.
Seperti dilansir motor1.com dari menurut penjelasan "orang dalam" kepada Road & Track, sudah ada sekitar 30 contoh mesin V8 Jeep Wrangler.
Konsep umumnya satu, tapi jika pabrik membuat begitu banyak prototipe maka ada peluang banyak versi yang akan diproduksi.
Eksekutif Jeep telah mengecilkan kemungkinan produksi Wrangler bertenaga V8 maka sulit dipercaya ini konsep kendaraan yang akan diproduksi.
Sebelummya, Jeep meluncurkan konsep Wrangler Rubicon 392 dengan mesin V8 6,4 liter yang menghasilkan 450 tenaga kuda (336 kilowatt) dan torsi 450 pound-kaki (610 Newton-meter).
Mesin bergerak otomatis delapan kecepatan dengan sistem penggerak empat roda penuh waktu Selec-Track dan case transfer dua kecepatan.
Jika Wrangler Rubicon 392 benar-benar mulai dijual, sulit membayangkan kendaraan bakal berada di ruang pamer tahun ini.
Pabrik Jeep di Toledo sedang sibuk menyematkan turbodiesel V6 ke pickup Gladiator dan memperkenalkan 4XE plug-in versi hybrid Wrangler.