TEMPO.CO, Jakarta - Mobil Porsche Taycan listrik mendapat sorotan kalangan akademis.
Para ilmuwan Center of Automotive Management (CAM) di Universitas Ilmu Terapan (FHDW), Bergisch Gladbach, Jerman, menelaah inovasi sejumlah produk otomotif dunia, termasuk Porsche Taycan.
Hasil penelitian itu dituangkan dalam Laporan Automotive Innovations terbitan CAM.
Automotive Innovations CAM menyimpulkan Porsche Taycan listrik adalah mobil paling inovatif berkat 27 perkembangan baru. Nah, 13 perkembangan di antaranya menjadi yang pertama di dunia.
Inovasi dalam mobil listrik Porsche listrik antara lain arsitektur 800 volt, transmisi dua kecepatan di gandar belakang, daya perbaikan tinggi, hingga 265 kW.
Acara pemberian penghargaan berlangsung dalam format live digital pada Selasa, 14 Juli 2020, pukul 17.00 waktu setempat.
Markus Lanz, penyiar televisi Jerman ZDF, yang menjadi host program Digital Automotive Talk dengan tema 'Pergolakan dan Transformasi dalam Industri Otomotif - Inovasi sebagai Kunci untuk Berhasil Mengatasi Krisis.'
"Penghargaan ini merupakan konfirmasi fantastis dari kekuatan inovatif perusahaan kami dan semangat perintis yang dapat ditemukan di Porsche," kata Oliver Blume, Ketua Dewan Eksekutif Porsche AG, pada Selasa lalu.
Berikut beberapa penghargaan yang pernah diterima Porsche Taycan listrik:
- World Car of the Year ((WCOTY) 2020, termasuk untuk dua kategori World Performance Car and World Luxury Car
- Car of the Year: BBC TopGear Magazine (UK)
- Game Changer of the Year: BBC TopGear Magazine (UK)
- The China Green Car of the Year: Chinese Car of the Year (CCOTY)
- German Car of the Year (GCOTY)
- Penghargaan Inovasi oleh majalah Connect (Jerman).
CAM adalah lembaga ilmiah independen untuk konsultasi trategis dan penelitian di Universitas FHDW di Bergisch Gladbach.
Di bawah Direktur Profesor Stefan Bratzel, para ilmuwan menganalisis inovasi pabrikan otomotif global sejak 2005.
Bersama dengan perusahaan audit dan konsultan PricewaterhouseCoopers (PwC), CAM mencari inovasi yang paling menonjol. Sekitar 250 kendaraan dievaluasi hingga 2019-2020.