TEMPO.CO, Jakarta - SsangYong Rexton RX280 AT keluaran 2014, mobil dinas bekas Wali Kota Yogyakarta Herry Zudianto, lagi-lagi tidak laku dalam lelang padahal harganya sudah diturunkan. Bahkan, tak ada sama sekali penawarnya.
“Ini tahun kedua kami melakukan lelang untuk mobil dinas ini. Ternyata, tidak laku lagi,” kata Kepala Bidang Aset Daerah Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Yogyakarta Andhy Sasongko di Yogyakarta seperti dikutip Antara hari ini, Kamis, 6 Agustus 2020.
Dia menjelaskan SsangYong Rexton RX280 AT keluaran 2014 bekas Pak Wali Kota Yogya tersebut pada 2019 dibanderol Rp 97,603 juta. Nah, pada lelang 2020 diturunkan menjadi Rp 61,6 juta, namun tetap tidak ada peminatnya.
“Kami akan lelang kembali tahun berikutnya (2021) dengan nilai limit yang lebih rendah,” katanya.
Menurut dia, salah satu faktor yang menyebabkan SsangYong Rexton RX280 AT tersebut tak ada satu pun penawarnya adalah merek itu tidak banyak digunakan oleh masyarakat.
Andhy menuturkan masyarakat khawatir akan kesulitan saat mencari suku cadang jika mobil buatan Korea Selatan tersebut mengalami kerusakan.
Kendaraan yang juga tidak laku dilelang tahun ini adalah sepeda motor Suzuki Smash 2006.
"Total, ada dua kendaraan dinas yang tidak laku dilelang tahun ini," tutur Andhy.
Pada Tahun Anggaran 2020, Pemerintah Kota Yogyakarta melakukan lelang untuk 39 kendaraan roda dua, tujuh kendaraan roda tiga, 35 unit kendaraan roda empat, serta uluhan “skrap” atau kendaraan dan peralatan berat yang sudah tidak lagi bisa digunakan karena rusak berat.