Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alasan Mobil Parkir Berbulan-bulan Perlu Mengganti Pelumas Mesin

Reporter

image-gnews
Ilustrasi mengganti pelumas mesin mobil. (MMKSI)
Ilustrasi mengganti pelumas mesin mobil. (MMKSI)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi corona membuat aktivitas orang menjadi terbatas, sejak Maret lalu hingga saat ini. Imbasnya, banyak kendaraan terparkir berbulan-bulan di rumah. Nah, kendaraan yang terparkir lama bukan berarti tidak perlu perawatan. Khususnya pada pelumas mesin. Ingat, pelumas atau oli mesin ada batas maksimalnya agar fungsi melumasi mesin tetap maksimal.

Supaya kinerja pelumas melindungi mesin tetap terjaga, Mitsubishi membagikan tips sederhana agar nantinya mobil siap digunakan untuk menghadapi New Normal. 

Boediarto selaku Group Head of After Sales & CS Operation Group PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) menjelaskan jika oli terlalu lama mengendap di bagian bawah mesin maka fungsinya sebagai pelumas akan berkurang.

Jika begitu maka dampaknya akan terasa saat mesin dinyalakan, komponen saling bergesekan tanpa adanya perlindungan dari oli. “Dan jika mobil terlanjur hanya parkir lama dan jarang dinyalakan, sebaiknya mengganti oli mesin terlebih dahulu,” kata Boediarto dalam keterangan resmi beberapa waktu lalu.

Menurut Boediarto hal tersebut dapat dicegah dengan rutin memanaskan mobil 3 hari sekali, tujuannya untuk menjaga sirkulasi oli di dalam mesin. Maka dari itu, untuk menjaga performa kendaraan, pengecekan dan penggantian oli mesin perlu dilakukan, utamanya ialah dengan melakukan periodical maintenance sesuai dengan manual book di bengkel resmi Mitsubishi Motors.

Mobil yang terlalu lama dalam kondisi diam dan tak dinyalakan, dapat berpotensi membuat oli mengendap dan menjadi sludge (lumpur oli). Sehingga perlu dilakukan pengecekan terlebih dahulu dengan cara melihat dari dipstick oli, untuk memastikan apakah jumlah dan juga kekentalan oli masih dalam kondisi normal atau tidak.

Boediarto menambahkan bahwa volume oli mesin pada kondisi aman jika berada antara level maksimum dan minimum. Konsumen dapat melakukan pengecekan level oli mesin di tempat yang rata, agar hasil pengecekan akurat. Karena kemiringan tertentu dapat juga mempengaruhi level oli mesin.

Jika posisi ketinggian volume oli mesin berada di bawah titik minimum, maka disarankan untuk dilakukan penambahan. Namun penambahan tersebut tidak bisa sembarang dilakukan, konsumen disarankan melakukan penambahan dengan oli yang sama.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hal yang perlu diketahui juga, lanjut dia, bahwa volume oli mesin harus dalam takaran yang pas, tidak boleh kurang dan juga tidak boleh berlebihan. Dikarenakan jika volume oli terlalu penuh dan mobil digunakan, maka tekanan di dalam crankcase (area di kolong piston sampai oil pan) jadi terlalu besar yang dapat mengakibatkan seal oli menjadi bocor.

Selain itu jika ternyata oli mesin sudah membentuk sludge (lumpur) atau bahkan sudah seperti gel, maka tidak ada pilihan lain selain dilakukan penggantian dengan oli baru. Kemudian jika kondisi oli mesin sudah mengental maka sebaiknya perlu dilakukan engine flush dengan cairan engine flush chemical. 

Perlu diketahui jika kondisi tersebut terjadi, maka konsumen sebaiknya tidak menjalankan atau menyalakan mesin mobil. Konsumen disarankan segera memanggil bengkel resmi untuk datang ke rumah dan melakukan penggantian oli. Konsumen bisa memanfaatkan layanan Home Service Mitsubishi untuk memudahkan dalam melakukan perawatan berkala tanpa harus keluar rumah.

Meski kondisi oli kendaraan masih normal, namun jika mobil terus parkir dalam waktu yang lama perlu juga dilakukan penggantian oli mesin. Mengingat penggantian pelumas mesin ini tidak hanya berdasarkan jarak pemakaian tetapi juga waktu penggunaan yakni maksimal 6 bulan sekali harus diganti.

Untuk itu, konsumen dapat melakukan servis rutin di bengkel resmi Mitsubishi Motors, dan bisa memanfaatkan layanan Service Booking melalui aplikasi My Mitsubishi Motors ID atau langsung menghubungi dealer terdekat.

“Melalui Service Booking, konsumen bisa mendapat ketenangan kapan harus berkunjung ke dealer dan juga persiapan jadwal servis serta pekerjaan servis dan spare part lebih teratur,” kata dia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

24 hari lalu

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi dalam acara jumpa wartawan di kantor Kedutaan Besar Jepang, Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

Jepang telah menyampaikan 25 surat pernyataan niat untuk kerja sama pembangunan di IKN.


Kronologi Lengkap XPander Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah di PIK 2

35 hari lalu

Kepala Kepolisian Sektor Teluknaga Ajun Komisaris Wahyu Hidayat mengatakan pihaknya sudah menahan pengemudi Mitsubishi Xpander yang menabrak Porsche. Wahyu menyebutkan identitas penabrak Porsche adalah Jefri, warga Jakarta Barat, tetapi tinggal dan mengontrak rumah di PIK 2. Saat kejadian berlangsung, sang pengemudi Xpander diketahui dalam pengaruh alkohol. X/InnovaCommunity
Kronologi Lengkap XPander Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah di PIK 2

JP, sopir mobil Xpander mabuk saat mengendarai mobilnya pada siang hari sehingga menabrak Porsche yang terparkir di Showroom PIK 2.


Perbandingan Harga Xpander vs Porsche GT3 yang Diseruduk di PIK 2

35 hari lalu

Mitsubishi Xpander berwarna hitam menerobos masuk dan menghantam keras etalase kaca showroom dan berhenti setelah menghantam mobil seharga Rp 8,9 miliar. X/InnovaCommunity
Perbandingan Harga Xpander vs Porsche GT3 yang Diseruduk di PIK 2

Segini perbedaan harga Mitsubishi Xpander dan Porsche 911 GT3 yang alami insiden kecelakaan


Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

41 hari lalu

Pameran kendaraan komersial GIICOMVEC akan digelar pada 7-10 Maret 2024.
Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

Setelah empat tahun vakum, Gaikindo kembali adakan Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2024. Apa yang menarik?


Harga Mitsubishi XForce 2024 dan Spesifikasinya

44 hari lalu

Mobil Mitsubishi XForce. sumber: dokumen Mitsubishi
Harga Mitsubishi XForce 2024 dan Spesifikasinya

Mitsubishi XForce pertama kali masuk Indonesia pada Agustus 2023 lalu dalam gelaran GIIAS. Lalu, berapa harga Mitsubishi XForce?


Shell Bangun Pabrik Manufaktur Gemuk di Indonesia

46 hari lalu

SPBU Shell. Dok.Shell Indonesia
Shell Bangun Pabrik Manufaktur Gemuk di Indonesia

Perusahaan minyak dan pelumas multinasional Shell sedang membangun pabrik manufaktur gemuk (grease) pertamanya di Indonesia.


Mitsubishi Menangkan Pengadaan Lift dan Eskalator di IKN

52 hari lalu

Beginilah penampakan Ibu kota Nusantara di Indonesia nantinya bila semua pembangunan sudah selesai. (Foto: IKN)
Mitsubishi Menangkan Pengadaan Lift dan Eskalator di IKN

Mitsubishi memenangkan pengadaaan lift dan ekslatator untuk fasilitas utama pemerintah di Ibu Kota Nusantara atau IKN. TKDN produknya 40 persen.


Total Energies Kenalkan Produk Pelumas ELF di IIMS 2024

55 hari lalu

PT Total Energies Marketing Indonesia tampil di IIMS 2024. (Foto: Tempo/Dimas Prassetyo)
Total Energies Kenalkan Produk Pelumas ELF di IIMS 2024

PT Total Energies Marketing Indonesia meluncurkan produk pelumas ELF dalam pameran IIMS 2024. Simak informasi lengkapnya di artikel ini:


Fuchs Luncurkan 2 Produk Oli Terbaru Berbasis XP Technology

56 hari lalu

PT Fuchs Lubricants Indonesia meluncurkan 2 produk oli motor terbaru yaitu Teknologi Fully Syntetic Berbasis Ester dan Semi Synthetic Berbasis Ester. (Foto: Tempo/Dimas Prassetyo)
Fuchs Luncurkan 2 Produk Oli Terbaru Berbasis XP Technology

Fuchs Lubricants Indonesia, meluncurkan dua produk pelumas terbarunya yakni Teknologi Fully Syntetic Berbasis Ester dan Semi Synthetic Berbasis Ester.


Mitsubishi Indonesia Buka Peluang Kenalkan Xpander Hybrid

57 hari lalu

Mitsubishi Xpander Hybrid. (Mitsubishi)
Mitsubishi Indonesia Buka Peluang Kenalkan Xpander Hybrid

Mitsubishi Xpander hybrid akan berhadapan dengan rival seperti Suzuki XL7 dan Ertiga hybrid. Toyota juga dikabarkan menyiapkan Avanza-Veloz hybrid.