Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hyundai Kirim Truk Hidrogen Pertama ke Swiss

Reporter

image-gnews
Truk hidrogen Hyundai. REUTERS
Truk hidrogen Hyundai. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Lucerne - Produsen mobil Korea Selatan, Hyundai mempresentasikan tujuh truk bertenaga hidrogen pertama kepada pelanggan di Swiss, Rabu, 7 Oktober 2020. Truk itu merupakan bagian dari 50 kendaraan serupa yang dijadwalkan tahun ini untuk membawa kendaraan komersial tanpa emisi ke Eropa.

Untuk jangka panjang, truk bertenaga hidrogen diklaim memiliki keunggulan yang lebih banyak dibandingkan truk listrik. Alasannya, truk hidrogen memiliki jangkauan yang lebih jauh dan memerlukan waktu pengisian lebih singkat dibanding truk listrik. Hanya saja, truk hidrogen menghadapi tantangan besar dalam penyerapan dan produksi massal karena mahal.

Sebuah studi McKinsey pada bulan Januari seperti dilaporkan Reuters mengatakan bahwa setelah efisiensi relatif dari sumber daya dan biaya masa pakai truk diperhitungkan, hidrogen dapat mencapai keseimbangan biaya dengan solar pada tahun 2030.

Hyundai telah bermitra dengan perusahaan Swiss untuk membangun rantai nilai yang mencakup produksi hidrogen dari tenaga air, stasiun pengisian hidrogen, dan layanan serta pemeliharaan truk.

Pelanggan, termasuk jaringan supermarket Migros, akan menyewa truk dari Hyundai Hydrogen Mobility (HHM) untuk mengangkut barang ke seluruh negeri, didukung oleh infrastruktur hidrogen baru.

Sewa dilakukan dengan sistem bayar per penggunaan yang tidak memerlukan investasi awal. Hyundai berencana untuk menempatkan 1.600 truk di Swiss pada tahun 2025.

Truk H2 Xcient memiliki sel bahan bakar 190 kilowatt dan tujuh tangki bertekanan tinggi yang menampung 32 kg hidrogen, memberi mereka jangkauan yang lebih jauh daripada kendaraan sejenis yang ditenagai oleh baterai listrik di pasaran saat ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

HHM didirikan oleh Hyundai dan startup Swiss H2 energy tahun lalu untuk bermitra dengan Hydrospider, perusahaan patungan H2 Energy, produsen gas industri Linde dan perusahaan listrik Swiss Alpiq.

Hyundai berencana untuk memproduksi 2.000 unit sel bahan bakar Xcient per tahun pada tahun 2021 untuk mendukung rencana ekspansi karena permintaan untuk transportasi bersih meningkat.

Wakil Presiden Eksekutif dan Kepala Divisi Kendaraan Komersial Hyundai Motor Company, In Cheol Lee, mengatakan bahwa truk di Swiss ini sekaligus menjadi pembuktian truk sel bahan bakar hidrogen menjadi transportasi barang berat.

“Dengan keberhasilan pengiriman truk sel bahan bakar H2 Xcient pertama ke Eropa, kami dengan bangga mengumumkan rencana untuk memperluas pengiriman ke Amerika Utara dan Cina,” katanya.

Sedangkan untuk Eropa, Hyundai menargetkan penjualan truk sel bahan bakar hidrogen ke Austria, Jerman, Belanda dan Norwegia.


Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Rekomendasi Mobil Hyundai Terbaru 2024, Bisa untuk Mudik

9 hari lalu

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) merilis varian terbaru Creta, yakni Alpha dalam Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Senin 19 Februari 2024. Creta Alpha menggunakan mesin yang sama dengan Creta varian Prime, yakni mesin Smartstream 1.5L dengan transmisi IVT. Konfigurasi mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga maksimal 115 PS pada putaran mesin 6.300 rpm dan torsi puncaknya mencapai 143,8 Nm di 4.500 rpm. TEMPO/Fardi Bestari
5 Rekomendasi Mobil Hyundai Terbaru 2024, Bisa untuk Mudik

Meskipun lebaran masih lama, tak ada salahnya Anda mempersiapkan mobil untuk mudik. Berikut rekomendasi mobil Hyundai terbaru untuk mudik.


Hyundai LG Indonesia Produksi Sel Baterai April 2024, Pasok 150 Ribu Kendaraan Listrik

20 hari lalu

Presiden Jokowi saat meninjau pabrik baterai sel PT Hyundai LG Industry (HLI) Green Power di Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat, Kamis, 14 September 2023. [Rusman/Biro Pers Sekretariat Presiden]
Hyundai LG Indonesia Produksi Sel Baterai April 2024, Pasok 150 Ribu Kendaraan Listrik

Indonesia direncanakan bakal memproduksi sel baterai listrik dari PT HLI mulai April 2024.


10 Merek Mobil Terlaris di Dunia Sepanjang 2023, Toyota Juaranya

24 hari lalu

Booth Mitsubishi di IIMS 2024. (Foto: Mitsubishi)
10 Merek Mobil Terlaris di Dunia Sepanjang 2023, Toyota Juaranya

Deretan mobil terlaris di dunia sepanjang 2023, salah satunya Toyota yang masih memimpin posisi puncak selama 14 tahun berturut-turut.


Adu Teknologi Bus Listrik di Indonesia, Buatan Lokal Vs Asing

32 hari lalu

Sebanyak 26 bus listrik milik Perum DAMRI di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Jumat, 22 Desember 2023. Dok. PT Transjakarta.
Adu Teknologi Bus Listrik di Indonesia, Buatan Lokal Vs Asing

Meski lamban dibandingkan moda EV lain, beragam bus listrik mulai berkembang di Indonesia, dari buatan lokal hingga produk pabrikan asing.


PLN Siapkan Hidrogen Jadi Energi Alternatif

33 hari lalu

Kendaraan berbahan bakar hidrogen tengah terparkir di Hydrogen Refueling Station (HRS) atau Stasiun Pengisian Hidrogen milik milik PT PLN Indonesia Power di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu 21 Februari 2024. SPBU Hidrogen ini memiliki 3 jasa layanan, di antaranya jasa pengisian bahan bakar untuk mobil hydrogen, jasa pengisian mobil listrik, dan hydrogen center yang merupakan pusat pelatihan hydrogen pertama dan terlengkap di Indonesia. TEMPO/Tony Hartawan
PLN Siapkan Hidrogen Jadi Energi Alternatif

Harga hidrogen menjadi terjangkau karena PLN berhasil mengintegrasikan rantai pasok


Pemerintah Beri Insentif PPN dan PPnBM, Hyundai: Positif untuk Pertumbuhan Mobil Listrik

33 hari lalu

Booth Hyundai di IIMS 2022, 31 Maret 2022. TEMPO/Dicky Kurniawan
Pemerintah Beri Insentif PPN dan PPnBM, Hyundai: Positif untuk Pertumbuhan Mobil Listrik

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menanggapi pemberian insentif fiskal, berupa PPN dan PPnBM ditanggung pemerintah, untuk mobil listrik.


SPBU Hidrogen Sudah Ada, Tapi Kendaraannya Masih Minim, Bagaimana Potensinya?

36 hari lalu

PLN Hadirkan Stasiun Pengisian Hidrogen Pertama di Indonesia
SPBU Hidrogen Sudah Ada, Tapi Kendaraannya Masih Minim, Bagaimana Potensinya?

Potensi industri kendaraan bertenaga hidrogen memang besar didorong oleh industri otomotif Jepang. Namun pengembangannya butuh keseriusan.


Terkini Bisnis: Jokowi Ingin Perekonomian Membaik setelah Pemilu, Respons Google usai Publisher Rights Terbit

36 hari lalu

Presiden Jokowi saat melantik Menkopolhukam Hadi Tjahjanto dan Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 21 Februari 2024. TEMPO/Subekti.
Terkini Bisnis: Jokowi Ingin Perekonomian Membaik setelah Pemilu, Respons Google usai Publisher Rights Terbit

Jokowi menginginkan perekonomian segera membaik setelah Pemilu.


Bappenas Ungkap Potensi Penggunaan Kendaraan Bertenaga Hidrogen di IKN, Sudah Masuk dalam Master Plan

36 hari lalu

Kendaraan berbahan bakar hidrogen tengah terparkir di Hydrogen Refueling Station (HRS) atau Stasiun Pengisian Hidrogen milik milik PT PLN Indonesia Power di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu  21 Februari 2024. Saat ini, HRS yang digunakan berbasis tekanan 350 bar dan selanjutnya akan ditambahkan dengan HRS berbasis 700 bar sehingga semakin dapat melayani kebutuhan kendaraan berbasis hydrogen. TEMPO/Tony Hartawan
Bappenas Ungkap Potensi Penggunaan Kendaraan Bertenaga Hidrogen di IKN, Sudah Masuk dalam Master Plan

Setelah SPBU Hidrogen pertama diresmikan, Deputi Bidang Kemaritiman dan SDA Kementerian PPN/Bappenas Vivi Yulaswati mengungkapkan potensi pemanfaatan energi hidrogen untuk IKN Nusantara.


PLN Sudah Bikin SPBU Hidrogen, Mobil Mana yang Mau Isi?

36 hari lalu

Petugas melakukan pengisian hidrogen di Hydrogen Refueling Station (HRS) atau Stasiun Pengisian Hidrogen milik milik PT PLN Indonesia Power di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu, 21 Februari 2024. SPBU Hidrogen ini memiliki 3 jasa layanan, di antaranya jasa pengisian bahan bakar untuk mobil hydrogen, jasa pengisian mobil listrik, dan hydrogen center. TEMPO/Tony Hartawan
PLN Sudah Bikin SPBU Hidrogen, Mobil Mana yang Mau Isi?

PT PLN meresmikan SPBU Hidrogen pertama di Indonesia. Namun, produksi dan penggunaan kendaraan berbahan bakar energi hidrogen masih terbatas.