Logo General Motors. REUTERS/Jeff Kowalsky/File Photo
Iklan
TEMPO.CO, Washington - General Motors akan melakukan penarikan kembali 7 juta unit kendaraan di seluruh dunia karena masalah inflator pada airbag Takata yang berpotensi membahayakan keselamatan pengemudi maupun penumpang. Penarikan ulang atau recall ini dilakukan setelah badan keselamatan Amerika Serikat menolak petisi produsen mobil yang bermarkas di Detroit itu, Senin, 23 November 2020. Penarikan kembali diperkirakan akan merugikan GM sebesar US$ 1,2 miliar (Rp 17 triliun dengan kurs saat ini US$ 1 = Rp 14.193). Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) mengatakan GM harus menarik kembali 5,9 juta truk dan SUV model tahun 2007-2014 karena inflator "berisiko mengalami jenis ledakan yang sama setelah terpapar panas dan kelembaban tinggi dalam jangka waktu lama seperti yang ditarik kembali oleh Takata." GM memperkirakan dalam pengajuan sekuritas akan menelan biaya US$ 1,2 miliar jika diminta untuk mengganti inflator Takata yang telah diupayakannya agar tidak diperbaiki. Perusahaan mengkonfirmasi perkiraan biaya pada hari Senin seperti dilaporkan Reuters. GM mengatakan akan menarik kembali 7 juta kendaraan di seluruh dunia, termasuk 544.000 di Kanada. Perusahaan berpendapat penarikan itu tidak perlu karena tidak menimbulkan risiko keselamatan. GM mengatakan bahwa pihaknya masih percaya "penarikan kembali kendaraan ini tidak dijamin berdasarkan catatan faktual dan ilmiah." Perusahaan mengatakan "akan mematuhi keputusan NHTSA dan mulai mengambil langkah yang diperlukan." Cacat tersebut, yang dalam kasus langka menyebabkan inflator kantung udara pecah dan membuat pecahan logam mental yang berpotensi menyebabkan cedera - terutama setelah terpapar kelembaban tinggi dalam jangka panjang - mendorong penarikan otomotif terbesar dalam sejarah AS dengan lebih dari 63 juta inflator. Di seluruh dunia, sekitar 100 juta inflator oleh 19 produsen mobil besar telah ditarik kembali. Penarikan kembali termasuk beberapa kendaraan seperti Cadillac Escalade, Chevrolet Silverado, Chevrolet Suburban, Chevrolet Tahoe, GMC Sierra dan GMC Yukon yang dibangun selama periode delapan tahun. Secara total, 18 kematian di AS telah dilaporkan terkait dengan inflator airbag Takata, meskipun tidak ada yang melibatkan kendaraan GM.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
14 Sistem Partial Automated di 14 Mobil Kelas Atas Diuji, Hanya Satu Dianggap Acceptable
39 hari lalu
14 Sistem Partial Automated di 14 Mobil Kelas Atas Diuji, Hanya Satu Dianggap Acceptable
Mobil-mobil otonom masih terus diwarnai kasus tabrakan di jalan sehingga pabrik otomotif melipatgandakan sistem-sistem yang partially otomated.
Susul Toyota, Daihatsu Indonesia Juga Recall Xenia
14 Februari 2024
Susul Toyota, Daihatsu Indonesia Juga Recall Xenia
PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengumumkan penarikan kembali atau recall model All New Xenia di pasar otomotif Indonesia.
Toyota Indonesia Recall Sienta, Avanza-Veloz, Vios, dan Yaris Cross
13 Februari 2024
Toyota Indonesia Recall Sienta, Avanza-Veloz, Vios, dan Yaris Cross
Recall Toyota Avanza dan Veloz dilakukan untuk perbaikan Front Door Side Impact Beam yang pemasangannya kurang sempurna.
Honda Recall 750 Ribu Unit Mobil karena Airbag Bermasalah, Simak Daftarnya
10 Februari 2024
Honda Recall 750 Ribu Unit Mobil karena Airbag Bermasalah, Simak Daftarnya
Honda melakukan penarikan kembali atau recall kepada 750 ribu unit mobil dari CR-V, Civic, hingga HR-V.
Honda dan GM Kerja Sama Bikin Mesin Hidrogen Mobil di AS
31 Januari 2024
Honda dan GM Kerja Sama Bikin Mesin Hidrogen Mobil di AS
Honda mengumumkan kerja samanya dengan General Motors dalam memproduksi unit daya berbahan bakar hidrogen di Amerika Serikat.
Toyota Lakukan Recall Mobil Corolla karena Masalah Inflator Airbag
30 Januari 2024
Toyota Lakukan Recall Mobil Corolla karena Masalah Inflator Airbag
Toyota memperingatkan kepada 50 ribu pemilik mobil tua di Amerika Serikat untuk tidak menggunakan kendaraannya karena masalah inflator airbag.
Toyota Indonesia Recall Mobil Listrik bZ4X, Ada Potensi Layar MID Blank
29 Januari 2024
Toyota Indonesia Recall Mobil Listrik bZ4X, Ada Potensi Layar MID Blank
PT Toyota Astra Motor (TAM) melakukan penarikan kembali atau recall terhadap mobil listrik Toyota bZ4X tahun produksi Maret 2022 hingga Juni 2023.
Tesla Recall 200 Ribu Mobil Listrik Gara-gara Kaca Spion Bermasalah
29 Januari 2024
Tesla Recall 200 Ribu Mobil Listrik Gara-gara Kaca Spion Bermasalah
Tesla melakukan recall terhadap 200 ribu unit mobil listrik Model S, X, dan Y di Amerika Serikat karena kaca spionnya bermasalah.
Terlibat Skandal Keselamatan, Daihatsu dan Toyota Lakukan Recall
24 Januari 2024
Terlibat Skandal Keselamatan, Daihatsu dan Toyota Lakukan Recall
Daihatsu telah melakukan penarikan kembali atau recall untuk model Cast dan Toyota Pixis Joy akibat skandal keselamatan.
11 Unit Range Rover Terkena Recall di Australia, Begini Penyebabnya
16 Januari 2024
11 Unit Range Rover Terkena Recall di Australia, Begini Penyebabnya
Land Rover melakukan penarikan kembali atau recall untuk 11 unit Range Rover dan Range Rover Sport 2023 di Australia.