TEMPO.CO, Jakarta - BMW Group Indonesia akan meluncurkan lebih banyak mobil elektrifikasi pada tahun depan, termasuk mobil listrik murni terbaru. Peluncuran mobil listrik murni BMW terbaru ini sejatinya dijadwalkan bertepatan dengan ajang balap Formula E di Jakarta, namun balap mobil listrik itu batal digelar karena pandemi.
"Kami akan melihat bagaimana kelanjutan (Formula E), tapi kami pastikan tahun akan lebih banyak model BMW yang ramah lingkungan," kata Jodie di Menteng, Jakarta Selatan, 1 Desember 2020.
Menurut Jodie, model-model BMW yang ramah lingkungan itu berupa mobil listrik murni, Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), dan hybrid. "Kurang lebih model yang akan diluncurkan sama jumlahnya dengan tahun ini," ujar dia.
BMW merupakan agen pemegang merek pertama yang memasarkan mobil listrik murni di Indonesia. Model itu adalah BMW i3S yang diluncurkan pada pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019. BMW i3s dilengkapi dengan motor listrik 184 hp dengan torsi 270 Nm. Mobil ini dilengkapi baterai dengan kemampuan jelajah hingga 260 kilometer.
Menurut Jodie, BMW i3s mendapatkan sambutan positif dari konsumen di Indonesia. Khususnya dalam hal memperkenalkan teknologi mobil listrik kepada masyarakat.
BMW i3 diperkenalkan pada 2013, perusahaannya telah mengantarkan lebih dari 200.000 kendaraan listrik pada konsumen di seluruh dunia berdasarkan data tahun 2018. Pada 2025, BMW berencana menghadirkan 25 kendaraan listrik kepada para pelanggan setianya.
BMW juga memiliki mobil listrik terbaru berjenis SUV, yakni IX. Model ini dilengkapi dengan motor listrik berdaya 500 HP. IX dilengkapi baterai dengan jarak tempuh lebih dari 600 kilometer. Waktu pengisian daya cepat yang dibutuhkan hanya 10 menit untuk jarak tempuh 120 kilometer dan 40 menit untuk pengisian 10-80 persen. Model ini menjadi pesaing berat Tesla Model Y.
