TEMPO.CO, Jakarta - Nissan melaporkan penjualan global sepanjang November 2020 dengan angka 376.442 unit, Jumat, 25 Desember 2020. Angka ini turun 9,9 persen (year on year). Penjualan di Cina menjadi kontributor terbesar dengan angka 156.319 unit atau meningkat 5,2 persen.
Penjualan di Amerika Utara menjadi kontributor terbesar kedua dengan angka 98.323 unit tapi angka itu turun 23,1 persen (year on year). Penjualan mobil Nissan terbesar selanjutnya datang dari Amerika Serikat dengan angka 72.361 unit. Namun demikian, angka ini juga masih lebih rendah 22,1 persen (YoY).
Hal menggembirakan terjadi di pasar domestik, Jepang. Nissan membukukan penjualan sebanyak 18.995 unit untuk kendaraan kecil, naik 16,9 persen (YoY). Ini adalah rekor terbaru penjualan terbanyak Nissan di pasar domestik sepanjang tahun ini.
Sedangkan penjualan global periode Januari-November 2020 mencapai 3.604.562 unit. Angka ini turun 23,6 persen dibanding penjualan di periode yang sama tahun sebelumnya sebanyak 4.719.627 unit.
Dari data yang dipublikasikan Nissan, 25 Desember 2020, pasar Cina menjadi kontributor terbesar selama 11 bulan pertama tahun ini dengan total penjualan sebanyak 1.287.821 unit.
Sementara itu, total produksi secara global bulan lalu mencapai 404.013 unit, lebih rendah 5,6 persen (YoY). Sedangkan total produksi Januari-November 2020 mencapai 3.232.234 unit, lebih rendah 29,7 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebanyak 4.596.454 unit.
Nissan merupakan produsen mobil terbesar kedua di Jepang. Pabrikan ini memasarkan sejumlah model populer seperti mobil listrik Nissan LEAF, dan mobil ramah lingkungan Nissan Kicks e-Power serta Nissan Note e-Power.
