TEMPO.CO, Berlin - Produsen mobil asal Jerman, BMW, mengatakan bahwa penjualan mobil global mereka sepanjang tahun 2020 mengalami penurunan sebesar 8,4 persen.
Penurunan didorong oleh pandemi virus corona baru (Covid-19) yang banyak memakan korban jiwa serta menyebabkan banyak gerai BMW ditutup selama beberapa bulan.
Meski demikian, BMW menyebut permintaan pelanggan meningkat 3,2 persen secara tahunan pada kuartal keempat.
“Kami berhasil mengakhiri tahun dengan kuartal keempat yang kuat dan sekali lagi kami memimpin segmen premium di seluruh dunia,” kata anggota dewan direksi BMW Pieter Nota dalam sebuah pernyataan seperti dilaporkan Reuters, Selasa, 12 Januari 2021.
Secara total, perusahaan yang berkantor pusat di Munich itu menjual 2.324.809 kendaraan tahun lalu. Di Eropa, penjualan turun 15,7 persen dan di Amerika Serikat 18 persen.
Di Cina, penjualan mobil tahun 2020 mengalami peningkatkan sebesar 7,4 persen.