Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hankook Jelaskan Pola Tapak Ban untuk Truk dan Bus

image-gnews
Barisan ban mobil yang tengah diproduksi, Hankook merupakan perusahaan multinasional asal Korea Selatan, yang bergerak di bidang industri otomotif. Geumsan, Korea Selatan, 2 Maret 2015. SeongJoon Cho/Getty Images
Barisan ban mobil yang tengah diproduksi, Hankook merupakan perusahaan multinasional asal Korea Selatan, yang bergerak di bidang industri otomotif. Geumsan, Korea Selatan, 2 Maret 2015. SeongJoon Cho/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak kendaraan niaga seperti bus dan truk cepat rusak antara lain akibat kekeliruan pemilihan komponen penunjang, seperti ban.

Menurut National Sales Manager TBR PT Hankook Tire Sales Indonesia Ahmad Juweni, pengusaha perlu memilih ban yang sesuai dengan kondisi operasional. Salah satu hal penting dalam pemilihan itu adalah jenis pola tapak ban truk atau bus.

"Pola tapak ban sangat mempengaruhi kinerja truk atau bus antara lain untuk kinerja traksi, pengereman, akselerasi, efisiensi bahan bakar, kemampuan manuver, tingkat kebisingan hingga daya tahan ban," kata Ahmad hari ini, Selasa, 9 Februari 2021.

Ahmad menjelaskan setidaknya ada tiga pola tapak ban yang perlu dipahami pengguna truk atau bus.

BacaHankook Beri Tips Memelihara Ban Mobil, Terutama Bus dan Truk

Pertama, pola tapak ban “Rib” yang paling banyak digunakan khususnya untuk truk dan bus.

Dengan bentuk alur seperti cacing atau huruf S vertikal, ban ini memiliki hambatan gulir lebih rendah, memberikan kontrol kemudi yang lebih baik, dapat digunakan untuk kecepatan cukup tinggi, serta cocok untuk medan jalan aspal dan beton.

Ban jenis Rib tidak cocok untuk off-road atau jalan tanah dan lumpur karena traksi yang rendah.

Kedua, bagi kendaraan yang sering menerjang medan berat seperti tanah dan lumpur, model tapak ban “Lug” dapat menjadi pilihan. Jenis ini berbentuk alur tegak lurus di seluruh lingkar ban.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ban tapak Lug ini memiliki level traksi yang lebih tinggi. Namun, emiliki tingkat kebisingan berlebih jika dipacu pada kecepatan tinggi, dan kurang tahan terhadap panas.

Kendaraan pertambangan dan jenis dump truck cocok menggunakan jenis Lug.

Ketiga, untuk kendaraan niaga yang beroperasi pada kondisi jalan kombinasi On/Off-road, pola tapak ban tepat adalah "Rib-Lug."

Ban Rib-Lug memiliki kontrol arah yang lebih baik karena pola Rib di tengah ban dan Lug pada bahu atau sisi ban yang menjaga daya pengereman lebih optimal dan juga traksi yang baik.

Desain campuran ini menawarkan kinerja yang lebih seimbang dan cocok untuk jalan beraspal dan tanah yang sesuai dengan karakteristik jalanan dan musim di Indonesia.

President Director PT Hankook Tire Sales Indonesia Yoon Soo Shin mengatakan Hankook menyediakan berbagai macam produk dan jenis ban untuk bus dan truk. 

"Hankook Tire dapat membantu pelanggan untuk melakukan inspeksi ban di seluruh jaringan resmi distributor Hankook," ucapnya.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Seleksi Angkutan Mudik, Kelaikan Bus Bisa Dicek Melalui Aplikasi MitraDarat

2 hari lalu

Pemudik membawa barang bawaanya saat akan menaiki bus mudik gratis menuju Sumatera Barat di Lapangan Parkir Jantung Sehat, Kompleks Parlemen DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu, 27 Maret 2024. Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra Andre Rosiade, memberangkatkan 50 bus mudik gratis bertajuk 'Pulang Basamo 2024' dengan total 2.500 pemudik yang akan menuju Sumatera Barat. TEMPO/M Taufan Rengganis
Seleksi Angkutan Mudik, Kelaikan Bus Bisa Dicek Melalui Aplikasi MitraDarat

Aplikasi MitraDarat bisa dipakai untuk menyeleksi bus mudik. Kesiapan kendaraan bisa dinilai dari kelengkapan perizinannya.


7 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim, Jasa Marga Berlakukan Contraflow

2 hari lalu

Kecelakaan beruntun di depan gerbang Tol Halim, Rabu, 27 Maret 2024. Instagram/TMCPoldaMetroJaya
7 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim, Jasa Marga Berlakukan Contraflow

Jasamarga Metropolitan Tollroad mengungkapkan kendaraan Truk Engkel atau light truck yang diduga berkendara ugal-ugalan menjadi penyebab kecelakaan.


Menjelang Arus Mudik Lebaran, Kemenhub Periksa Kelaikan 20 Ribu Bus

3 hari lalu

Petugas gabungan dari BPTJ, Dishub, dan Polda Metro Jaya melakukan pengecekan kelayakan bus di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, 16 Mei 2019. Kegiatan tersebut merupakan inpeksi keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan jalan serta pengecekan kelayakan bus (Ramp Check) dalam rangka penyelenggaraan angkutan Lebaran tahun 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis
Menjelang Arus Mudik Lebaran, Kemenhub Periksa Kelaikan 20 Ribu Bus

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah memeriksa kelaikan terhadap 20.173 bus menjelang Lebaran 2024.


Pengendara Mobil Patut Waspada Aquaplaning Saat Musim Hujan, Apa itu?

5 hari lalu

Kendaraan melintasi banjir di Jalan Raya Kelapa Nias, Kelapa Gading, Jakarta, Jumat 22 Maret 2024. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI menncatat banjir terjadi pada 11 ruas jalan di DKI Jakarta yang disebabkan curah hujan tinggi. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Pengendara Mobil Patut Waspada Aquaplaning Saat Musim Hujan, Apa itu?

Pengendara mobil patut mewaspadai bahaya aquaplaning saat musim hujan, Ini penjelasannya.


Kereta Tabrak Truk Mogok di Serdang Sumut, Begini Penjelasan Lengkap PT KAI

9 hari lalu

Truk BK 9223 YQ menerobos palang pintu perlintasan terjaga, lalu mogok di tengah rel sehingga bertabrakan dengan Kereta Api Putri Deli. Foto: Istimewa
Kereta Tabrak Truk Mogok di Serdang Sumut, Begini Penjelasan Lengkap PT KAI

Sebuah truk dengan muatan pelet tertemper kereta api Putri Delo (U76A) relasi Medan-Tanjung Balai di Kabupaten Sergai Sumut. Begini penjelasan PT KAI.


7 Pilihan Bus Rute Bogor-Yogyakarta dengan Harga Terjangkau

11 hari lalu

Sleeper Bus buatan Laksana tampil di GIIAS 2019. TEMPO/Muhammad Kurniato
7 Pilihan Bus Rute Bogor-Yogyakarta dengan Harga Terjangkau

Ada beberapa pilihan bus rute Bogor Yogyakarta yang bisa Anda coba. Harga tiketnya mulai dari Rp180 ribu saja. Ini informasi lengkapnya.


Baznas Salurkan Bantuan Kemanusiaan Rp60 Miliar ke Gaza

12 hari lalu

Rizaludin Kurniawan, Pemimpin bidang Pengumpulan BAZNAS. sumber: TEMPO/Suci Sekar
Baznas Salurkan Bantuan Kemanusiaan Rp60 Miliar ke Gaza

Baznas sejak erangan 7 Oktober 2024 sudah mengirimkan delapan tahap bantuan kemanusiaan ke Gaza atau total sekitar 60 truk.


Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

20 hari lalu

Pameran kendaraan komersial GIICOMVEC akan digelar pada 7-10 Maret 2024.
Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

Setelah empat tahun vakum, Gaikindo kembali adakan Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2024. Apa yang menarik?


Lansia 70 Tahun Tewas Terlindas Setelah Gagal Salip Truk Pasir di Tangsel

21 hari lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Lansia 70 Tahun Tewas Terlindas Setelah Gagal Salip Truk Pasir di Tangsel

Lansia itu hilang kendali saat hendak menyalip truk bermuatan pasir, lalu jatuh dan terlindas truk.


8 Pilihan Bus dari Jakarta ke Yogyakarta, Harga Mulai dari 185 Ribu

22 hari lalu

Hino Bus R280 ABS. (Dok HMSI)
8 Pilihan Bus dari Jakarta ke Yogyakarta, Harga Mulai dari 185 Ribu

Salah satu alternatif transportasi dari Jakarta ke Jogja adalah bus. Sekarang tersedia pilihan bus yang nyaman dan terjangkau. Ini rekomendasinya.