Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Masalah Keamanan, Mobil Tesla Dilarang Masuk Komplek Militer Cina

Reporter

image-gnews
Orang-orang mengamati kendaraan Tesla Model 3 di area ekshibisi otomotif. Pameran Impor Internasional China (China International Import Expo/CIIE) ketiga di Shanghai, Cina, 5 November 2020. Total tujuh pabrikan otomotif top dunia berpartisipasi dalam ajang CIIE tahun ini, memamerkan berbagai macam kendaraan dari negara-negara seperti Jerman, Amerika Serikat, Inggris, Jepang, Korea Selatan, dan Swedia. Xinhua/Zhao Dingzhe
Orang-orang mengamati kendaraan Tesla Model 3 di area ekshibisi otomotif. Pameran Impor Internasional China (China International Import Expo/CIIE) ketiga di Shanghai, Cina, 5 November 2020. Total tujuh pabrikan otomotif top dunia berpartisipasi dalam ajang CIIE tahun ini, memamerkan berbagai macam kendaraan dari negara-negara seperti Jerman, Amerika Serikat, Inggris, Jepang, Korea Selatan, dan Swedia. Xinhua/Zhao Dingzhe
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMiliter Cina melarang mobil Tesla memasuki kompleknya dengan alasan kekhawatiran keamanan atas kamera yang dipasang pada kendaraan, demikian Reuters melaporkan, Jumat, 19 Maret 2021.

Langkah tersebut adalah bentuk terbaru dari pengawasan Cina terhadap produsen mobil listrik Amerika Serikat di tengah ketegangan dengan Washington. Para analis mengatakan itu mirip dengan tindakan Washington terhadap perusahaan telekomunikasi Cina, Huawei, dengan mengutip keamanan nasional.

Pembatasan militer Cina di Tesla muncul ketika pejabat senior negara tersebut dan AS mengadakan pertemuan yang kontroversial di Alaska. Ini adalah interaksi pertama kedua negara sejak Presiden AS Joe Biden menjabat.

“Saya kira waktu pengumuman tersebut pasti direncanakan,” kata Ian Bremmer, presiden di perusahaan konsultan Eurasia Group.

Saham Tesla berakhir naik 0,3 persen setelah jatuh sebanyak 4,4 persen selama perdagangan. 

Baca juga: Dihadang AS, Huawei Dirikan Unit Bisnis Pengembangan Mobil Pintar

Produsen mobil listrik AS mendapat dukungan kuat dari Shanghai ketika membangun pabrik luar negeri pertamanya di sana pada tahun 2019. Sedan Model 3 yang ramping dari Tesla adalah kendaraan listrik terlaris di negara itu sebelum diambil alih oleh Wuling Hong Guang Mini EV yang jauh lebih murah. 

Larangan tersebut membuat pemilik untuk memarkir Tesla di luar properti militer, dan masyarakat setempat diberitahu minggu ini, kata kedua sumber tersebut, menolak disebutkan namanya karena sensitivitas masalah tersebut.

Bloomberg
sebelumnya melaporkan langkah tersebut.

Pavel Molchanov, seorang analis di Raymond James & Associates, mengatakan pembatasan terbaru pada Tesla sangat mirip dengan permusuhan pemerintah AS terhadap Huawei karena kekhawatiran Beijing dapat memiliki akses ke infrastruktur telekomunikasi AS.

“Kalaupun kekhawatiran itu dibesar-besarkan, bisa menimbulkan dislokasi bagi perusahaan yang terkena dampak langsung,” ujarnya.

Secara terpisah, Wall Street Journal melaporkan bahwa pemerintah Cina membatasi penggunaan mobil Tesla oleh personel di militer, perusahaan milik negara di industri sensitif, dan agensi utama.

Baca: Tesla Siapkan Produk Murah Buatan Cina

Tidak segera jelas apakah tindakan tersebut diterapkan pada semua fasilitas semacam itu. Langkah itu dilakukan setelah tinjauan keamanan pemerintah terhadap kendaraan Tesla, kata laporan itu, mengutip orang-orang yang mengetahui upaya tersebut.

Tesla menjual 147.445 mobil di Cina tahun lalu, atau 30 persen dari total pengirimannya, meskipun persaingan tumbuh dari pesaing domestik seperti Nio Inc dan Geely.

Kantor Informasi Dewan Negara Cina dan Tesla tidak segera menanggapi permintaan komentar. Kementerian pertahanan Cina tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai komentar.

Mobil dan Kamera 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Produsen mobil telah melengkapi lebih banyak kendaraan dengan kamera dan sensor yang menangkap gambar lingkungan sekitar mobil. Kontrol tentang bagaimana gambar-gambar itu digunakan dan ke mana mereka dikirim serta disimpan adalah tantangan yang muncul dengan cepat untuk industri dan pembuat peraturan di seluruh dunia.

Mobil Tesla memiliki beberapa kamera eksternal untuk membantu pengemudi memarkir, berpindah jalur, dan fitur lainnya.

Kepala Eksekutif Elon Musk sering berbicara tentang nilai data yang diambil kendaraan Tesla dapat digunakan untuk mengembangkan teknologi mengemudi otonom.

Tesla Model 3 dan Model Y juga memiliki kamera di kaca spion untuk keselamatan pengemudi namun dinonaktifkan secara default.

“Cina memiliki berbagai alat - beberapa langsung, beberapa tidak langsung - untuk memberatkan perusahaan asing seperti Tesla. Tekanan bisa datang dari arah manapun, dengan alasan apa pun, kapan pun,” kata Michael Dunne, kepala eksekutif konsultan ZoZo Go.

Regulator Cina mengatakan pada bulan Februari bahwa pejabat pemerintah telah bertemu dengan perwakilan dari Tesla atas laporan konsumen tentang kebakaran baterai, akselerasi yang tidak terduga, dan kegagalan dalam pembaruan perangkat lunak over-the-air.

Bos Tesla dijadwalkan untuk berbicara secara online pada hari Sabtu, 20 Maret 2021, di pertemuan ekonomi global tahunan di Beijing yang disebut Forum Pembangunan Cina. Acara tersebut melibatkan para pejabat Tiongkok.


Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

2 jam lalu

Huawei Nova 12. gsmarena.com
Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

Honor dan Huawei menempati posisi pertama pangsa pasar ponsel pintar di negara asalnya, Cina., menurut IDC


37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

1 hari lalu

Pemilik RANS Cilegon FC, Rafi Ahmad bersama Rudy Salim dalam acara Superstar Announcement RANS Cilegon FC di Prestige Motorcars, Pluit, Jakarta, Selasa, 29 Maret 2022. Namun, kedatangan Ronaldinho tersebut tidak untuk memperkuat RANS Cilegon FC di Liga 1. Ronaldinho akan meramaikan sederetan acara yang akan digelar oleh RANS FC. TEMPO/ Faisal Ramadhan
37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

Pengusaha muda Rudy Salim hari ini berusia 37 tahun. Ia pernah drop ot (DO) dari dua fakultas kedokteran, untuk mendalami bisnis otomotif.


Siap Saingi iOS dan Android, Huawei Ajak Pengembang Ciptakan Native Apps untuk HarmonyOS

1 hari lalu

Eric Xu, Rotating Chairman Huawei, saat menyampaikan pidato kunci di gelaran HAS 2024. (Huawei)
Siap Saingi iOS dan Android, Huawei Ajak Pengembang Ciptakan Native Apps untuk HarmonyOS

HarmonyOS adalah sistem operasi generasi terbaru Huawei yang dapat beroperasi pada berbagai perangkat pintar.


Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

2 hari lalu

Ilustrasi Logo Tesla. REUTERS/Dado Ruvic
Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

Awal bulan ini, Elon Musk mengatakan bahwa Tesla akan meluncurkan robotaksi pada tanggal 8 Agustus 2024.


PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

2 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.


Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

3 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.


Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

6 hari lalu

Chief Executive Officer Tesla Elon Musk masuk ke dalam mobil Tesla saat meninggalkan sebuah hotel di Beijing, China 31 Mei 2023. REUTERS/Tingshu Wang
Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

Raksasa teknologi Tesla, Google, dan Amazon melakukan PHK karyawan. Apa alasannya?


Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

6 hari lalu

Logo Tesla. Istimewa
Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.


Selain Tim Cook, Siapa Saja Bos Perusahaan Teknologi Dunia yang Pernah Bertemu Jokowi?

7 hari lalu

Bos Apple Tim Cook bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, 17 April 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris
Selain Tim Cook, Siapa Saja Bos Perusahaan Teknologi Dunia yang Pernah Bertemu Jokowi?

Selain CEO Apple Tim Cook, Jokowi tercatat beberapa kali pernah bertemu dengan bos-bos perusahaan dunia. Berikut daftarnya:


Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

9 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

Elon Musk, CEO platform media sosial X, pada Senin mengusulkan biaya langganan bagi pengguna baru