Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ganjar Berharap Tilang Elektronik Bisa Cegah Truk ODOL yang Bikin Jalan Bodhol

Reporter

image-gnews
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jawa Tengah kini telah menerapkan sistem Electronic Traffic Law Enforcement atau ETLE atau tilang elektronik. Peluncuran secara nasional untuk tahap pertamanya dilakukan di Gedung Borobudur, Mapolda Jawa Tengah pada Senin, 23 Maret 2021.

Ketika itu turut hadir Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah. Ganjar menginginkan adanya tilang elektronik ini dapat mencegah terjadinya Over Dimension dan Over Load atau ODOL.

ODOL merupakan kondisi di mana sebuah kendaraan memiliki dimensi dan muatan yang berlebih ketika membawa barang ke suatu tujuan tertentu. ODOL saling berkaitan antara satu sama lain.

Ganjar Pranowo menjelaskan Program ETLE merupakan langkah awal, untuk melompat kepada sistem elektronifikasi, digitalisasi, penggunaan Artificial Intelligent dan tidak hanya pada pelanggaran. "Nampak-nampaknya ini akan bisa tidak hanya pelanggaran lalu lintas, tapi bisa berkembang banyak sekali,” ujarnya, dikutip Tempo dari laman resmi Provinsi Jawa Tengah, Kamis 25 Maret 2021.

ETLE dilengkapi dengan teknologi canggih. Kameranya dapat mendeteksi adanya temuan pelanggaran secara detail.

Irjen Ahmad Luthfi Kapolda Jawa Tengah menjelaskan bahwa pada peluncuran tahap 1 ini, sudah ada 21 titik daerah kota yang terpasang kamera di Jawa Tengah. Bahkan, pada hari pertama peluncurannya saja, tilang elektronik di Jateng sudah mencatat hingga 3.200 pelanggaran yang terjadi.

“Ke depan, kita akan memperbanyak hampir 50 ETLE untuk kota. Diharapkan semuanya akan terpenuhi untuk wilayah kabupaten/ kota di 35 kota/ kabupaten tempat kita,” ujar Ahmad Luthfi.

Selain ETLE, sebanyak 200 kamera juga telah dipasang di helm anggota polisi lalu lintas oleh Polda Jawa Tengah. Tujuannya sama saja, yaitu menindak pelanggaran lalu lintas. Namun, tanpa adanya interaksi langsung antara anggota polisi dan masyarakat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ganjar membayangkan, jika hal tersebut juga dapat dikembangkan pada kasus truk-truk yang selama ini kerap mencapai ODOL. ODOL tidak dipungkirinya jadi salah satu faktor kerusakan jalan.

“Saya titip ini ada perhubungan juga, kita kan jalannya bodhol, apalagi kalau sudah kena hujan, bengep semuanya. Maka, cerita Over Dimensi Over Load itu betul-betul bisa kita lakukan,” kata Ganjar.

Ia meyakini bahwa hal tersebut sudah bisa dilakukan. Hanya saja, tinggal ditambah pengembangan pada aplikasinya, sebab alat-alat sudah tersedia dan mumpuni.

Untuk jangka panjangnya, tilang elektronik menurut Ganjar dapat menindaklanjuti pelanggaran truk-truk dengan muatan lebih, yang tak membayar pajak dengan benar.

Ganjar berharap tilang elektronik atau ETLE ini bisa menjadi solusi masalah ODOL yang kerap terjadi di jalanan. “Saya sudah melihat di beberapa negara di Eropa itu dimensi cuma difoto tok, beratnya kelihatan, dimensinya kelihatan. Maka kalau kemudian nanti dia melebihi ODOL itu, maka otomatis nanti keluar lampunya merah. Maka dia minggir bayar pajak. Dengan cara itu apa yang disampaikan oleh Pak Kapolri menjadi bagus, nggak perlu banyak orang di jalan dan makin transparan,” katanya.

ANNISA FEBIOLA

Baca juga: Begini Cara Kerja Tilang Elektronik E-TLE, Bisa Blokir STNK

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


MK Terima 47 Amicus Curiae soal Sengketa Pilpres

5 jam lalu

Gedung Mahkamah Konstitusi. TEMPO/MAGANG/MUHAMMAD FAHRUR ROZI.
MK Terima 47 Amicus Curiae soal Sengketa Pilpres

MK menyatakan telah menerima 47 amicus curiae atau sahabat pengadilan untuk sengketa Pilpres per kemarin.


MK Gabung Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres dari Anies dan Ganjar

17 jam lalu

Juru Bicara Mahkamah Konstitusi (MK) Fajar Laksono saat ditemui di Gedung MK I, Jakarta Pusat pada Selasa, 16 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
MK Gabung Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres dari Anies dan Ganjar

MK memastikan pembacaan putusan sengketa hasil Pilpres yang dimohonkan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud akan digabung pada Senin, 22 April 2024.


Keyakinan Kubu Anies-Prabowo-Ganjar Jelang Putusan Sengketa Pilpres di MK

1 hari lalu

Ketua Mahkamah Konstitusi Suhartoyo saat memimpin Sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) atau sengketa Pemilu 2024 atas permohonan pembatalan Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) nomor 360/2024 tentang penetapan hasil pemilu di Gedung Mahkamah Kontitusi, Jakarta, Rabu 27 Maret 2024. TEMPO/Subekti.
Keyakinan Kubu Anies-Prabowo-Ganjar Jelang Putusan Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies dan Ganjar optimistis MK yakin akan mengabulkan permohonan mereka. Sementara kubu Prabowo meyakini sebaliknya.


Ketua Tim Hukum Prabowo-Gibran Yakin MK Bakal Tolak Permohonan Kubu Anies dan Ganjar

1 hari lalu

Ketua Tim Pembela Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Yusril Ihza Mahendra, saat ditemui Tempo di Mahkamah Konstitusi (MK), Jumat, 5 April 2024. Dia memberikan komentar soal keterangan empat menteri dalam sidang lanjutan sengketa pilpres. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Ketua Tim Hukum Prabowo-Gibran Yakin MK Bakal Tolak Permohonan Kubu Anies dan Ganjar

Ketua tim hukum Prabowo-Gibran, Yusril Ihza Mahendra, meyakini Mahkamah Konstitusi akan menolak permohonan kedua kubu Anies-dan kubu Ganjar


Kubu Anies dan Ganjar Optimistis Hakim MK Bakal Kabulkan Permohonannya, Ini Alasannya

1 hari lalu

Ketua Tim Hukum Nasional AMIN Ari Yusuf Amir (tengah) bersama anggotanya saat jeda sidang kedua sengketa Pilpres di Gedung MK, Jakarta Pusat pada Kamis, 28 Maret 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Kubu Anies dan Ganjar Optimistis Hakim MK Bakal Kabulkan Permohonannya, Ini Alasannya

Tim Anies dan Ganjar optimistis Mahkamah Konstitusi (MK) akan mengabulkan permohonan mereka tiga hari menjepang pembacaan Putusan MK.


Megawati Mohonkan Amicus Curiae, Pakar Hukum Sebut Kurang Relevan

1 hari lalu

Tangkapan layar - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat membuka
Megawati Mohonkan Amicus Curiae, Pakar Hukum Sebut Kurang Relevan

Pengamat hukum menilai tindakan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri yang memohonkan amicus curiae ke Mahkamah Konstitusi kurang relevan.


Anies dan Ganjar Kompak Bilang Begini soal Amicus Curiae Megawati

2 hari lalu

Anies dan Ganjar Kompak Bilang Begini soal Amicus Curiae Megawati

Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo buka suara soal pengajuan Amicus Curiae oleh Megawati ke MK di sidang sengketa pilpres.


Soroti Tim Anies dan Ganjar, Hotman Paris: Refly Tak Pernah Bersidang, Todung Cuma Konsultan

3 hari lalu

Wakil Ketua Tim Pembela Prabowo-Gibran, Otto Hasibuan (kanan) dan Anggota Tim Pembela Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Hotman Paris Hutapea saat memberikan keterangan di konferensi pers pada jeda sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta Pusat pada Jumat, 5 April 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Soroti Tim Anies dan Ganjar, Hotman Paris: Refly Tak Pernah Bersidang, Todung Cuma Konsultan

Hotman Paris mengatakan, pengacara yang tergabung di dalam Tim Pembela Prabowo-Gibran sudah puluhan tahun berperkara.


Ganjar Ungkap Peluang Bertemu Gibran

3 hari lalu

Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo menanggapi klaim TKN Prabowo-Gibran soal klaim surat suara tercoblos capres-cawapres nomor urut 3 di Malaysia. Foto diambil di De Colomadu Karanganyar, Jawa Tengah, Rabu, 7 Februari 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Ganjar Ungkap Peluang Bertemu Gibran

Ganjar menyebut tak pernah menutup pintu komunikasi.


Ganjar Ungkap Alasan Baru Bertemu Megawati Setelah Lebaran

3 hari lalu

Acara open house Ganjar Pranowo, di kediaman barunya, turut Kabupaten Sleman, Daerah Istimwa Yogyakarta (DIY) berlangsung meriah, Rabu, 10 April 2024. Turut hadir Mahfud MD. Foto: Humas Ganjar-Mahfud
Ganjar Ungkap Alasan Baru Bertemu Megawati Setelah Lebaran

Mengapa Ganjar baru bertemu Megawati?