TEMPO.CO, Jakarta - Shell dan Porsche Asia Pasifik bermitra untuk membangun jaringan pengisian daya mobil listrik lintas negara di Asia Tenggara.
Stasiun pengisian daya alias SPKLU tersebut disiapkan untuk pengendara mobil listrik atau motor listrik dalam perjalanan Singapura - Malaysia.
Wakil Presiden Wilayah Luar Negeri dan Pasar Berkembang Porsche AG Matthias Becker mengatakan terdapat potensi kuat bisnis jaringan pengisian daya mobil listrik di ASEAN.
“Kami melihat peluang untuk membentuk mobilitas listrik di kawasan ini,” katanya dalam keterangan tertulis yang dikutip hari ini, Kamis, 31 Maret 2021.
Baca juga: Inilah SPKLU Mobil Listrik Pertama Shell di Indonesia
Kerjasama Shell dan Porsche ini akan menyediakan jaringan stasiun pengisian daya tinggi lintas batas (HPC). Stasiun tersebut mampu mengisi daya mobil listrik seperti Porsche Taycan hingga 180 kW.
Disiapkan 12 titik pengisian daya mobil listrik di enam stasiun Shell di lokasi strategis sepanjang Jalan Raya Utara - Selatan Malaysia. Stasiun pengisian daya ini memungkinkan pengemudi kendaraan listrik bepergian antara Singapura, Kuala Lumpur, dan Penang.
“Jaringan pengisian daya kami di Singapura dan Malaysia akan berfungsi sebagai proyek mercusuar untuk diikuti negara lain,” ujar Becker.
Kemitraan ini menunjukkan komitmen Porsche dan Shell untuk mendorong masa depan mobilitas listrik di Asia Tenggara.
Wakil Presiden Senior Mobility East di Shell, Amr Adel, menjelaskan mobilitas listrik di masa depan adalah masalah global. Asia Tenggara menunjukkan kompleksitas dan keragaman baik dari tantangan maupun peluang yang ada.