TEMPO.CO, Jakarta - Memahami pelumas atau oli mobil penting dilakukan bagi pengendara roda empat. Pemilihan ini dilakukan karena menyangkut kinerja pada mesin mobil dalam banyak hal. Alih-alih ingin meningkatkan peforma mobil, dengan salahnya memilih oli dapat membuat mesin tidak bekerja optimal, bahkan mengurangi usia pemakaian mobil.
Lumrahnya jenis oli mobil tidak banyak berbeda dan memiliki fungsi untuk meningkatkan kinerja mesin mobil agar lancar saat dikendarai. Yang membedakan oli mobil satu dan yang lainnya yaitu, tingkat kekentalan atau viscosity setiap pelumas.
Fungsi oli yang cukup vital yaitu, mampu menahan suhu panas yang terdapat pada mesin mobil, sehingga mobil terhindar dari kondisi overheat. Hal inilah yang membuat banyaknya sejumlah produk oli beredar di pasaran dan membuat sebagain orang bingung dalam memilih oli.
Memilih oli mobil sangat penting dilakukan sehingga para pengendara roda empat wajib memahami karakter mesin mobil. Ini merupakan langkah awal dalam memilih oli untuk mobil. Hal yang bisa dilakuakan ialah mempelajari seluk beluk mesin mobil melalui buku panduan atau Internet. Jika tidak memahami hal ini dan salah memilih oli, maka mobil tidak bertenaga saat dikendarai.
Langkah selajutnya yaitu memahami jenis-jenis oli mesin. Ada 3 tipe oli mesin yaitu, full synthetic, semi-sintetis, dan oli konvensional. Untuk oli konvensional biasanya baik digunakan hingga 5.000 km. namun, oli ini memiliki ketahanan yang relative rendah terhadap panas dan oksidasi.
Untuk oli full synthetic, kebalikan dari oli konvensional. Oli ini memiliki ketahanan terhadap panas dan oksidasi. Lebih lanjut, oli ini juga memiliki daya tempuh yang relatif tinggi yakni, 10.000 km. sedangkan oli semi sintetis, merupakan gabungan antara kedua tipe oli lainnya.
Selanjutnya, memilih oli mobil harus teliti, hal ini dapat dilakukan dengan memilih sertifikasi pada oli yang akan dibeli. Adapun oli yang baik akan mendapat sertifikasi dari, API atau American Petroleum Institute, ACEA atau Association of Certified European Automakers, ILSAC atau International Lubricant Standardization and Approval Committee.
Dalam memilih oli, hal yang perlu diketahui yaitu tingkat kekentalan pada oli. Biasanya tingkat kekentalan oli dapat dilihat dari kode internasional yang dikeluarkan Society of Automotive Engineers atau SEA.
Pemilihan kekentalan oli mobil berpengaruh pada saat pengaliran minyak pelumas serta ketahanannya di suhu udara. Kode pada SAE juga menunjukkan kemampuan suatu oli dalam menjaga stabilitas kekentalan terhadap pengaruh suhu mesin dan lingkungan baik itu dingin atau panas.
GERIN RIO PRANATA