TEMPO.CO, Jakarta - Relaksasi PPnBM (Pajak Penjualan atas Barang Mewah) dilaporkan telah memberikan dampak dalam meningkatnya permintaan. Itu yang akhirnya membuat beberapa konsumen harus menanti inden mobil baru lebih lama dari biasanya.
Customer Satisfaction Development & Marketing Communication Dept. Head Auto200 (PT Astra International Toyota Sales Operation), Cahaya Fitri Tantriani memberikan tanggapannya mengenai hal tersebut.
“Soal inden, data dan informasinya saya belum dapat, (karena) harus konfirmasi dulu ke divisi marketing,” kata Tantri kepada Tempo, Selasa, 25 Mei 2021.
Sementara itu, Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy, membenarkan bahwa pembeli bakal menunggu inden, khususnya untuk sejumlah model Toyota.
Bahkan, menurut informasi yang didapat oleh Tempo, inden mobil baru Toyota Raize GR Sport TSS bisa membutuhkan waktu sekitar sembilan bulan.
"Untuk model Toyota yang mendapatkan relaksasi PPnBM permintaannya memang cukup tinggi. Saya perlu cek lebih lanjut berapa lama indennya," jelas Jimmi.
Tak hanya Raize, beberapa mobil produksi Toyota juga mendapatkan relaksasi PPnBM. Sejumlah mobil yang dimaksud adalah Avanza, Rush, Kijang Innova, Sienta, Yaris, Vios, dan Fortuner.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) juga menjelaskan, produksi Toyota di tengah relaksasi PPnBM pada April sedikit menurun dibandingkan dengan Maret (dari 35.573 unit menjadi 38.643 unit).
Baca: Permintaan Tinggi, Toyota Indonesia Akan Tingkatkan Produksi