TEMPO.CO, Jakarta - Masa pandemi Covid-19 turut mempengaruhi industri alat berat di Indonesia. PT Trakindo Utama (Trakindo) sebagai penyedia alat berat CAT mengaku mengalami penurunan penjualan, namun tetap bertumbuh positif.
"Memang pandemi berdampak ke berbagai aspek. Hingga saat ini performa bisnis kami berjalan baik bahkan seperti kecenderungan yang terjadi di kuartal pertama tahun ini, pertumbuhannya cenderung positif," kata Yulia Yasmina selaku Chief Administration Officer PT Trakindo Utama kepada Tempo.co, Jumat, 11 Juni 2021.
Trakindo pun optimistis pertumbuhan penjualan alat berat mereka bisa terus bertahan di tahun-tahun berikutnya. Yulia berharap pandemi ini segera berakhir sehingga seluruh industri, termasuk alat berat, bisa kembali tumbuh.
Saat ini Trakindo mengaku tengah fokus mendekatkan diri dengan pelanggan serta membangun kepuasan pelanggan melalui berbagai program kegiatan dan inovasi produk yang berkualitas.
"Kami juga fokuskan pada pemberian layanan yang profesional serta menghadirkan solusi terbaik di industri terkait. Target penjualan pasti ada, namun yang lebih utama bagi kami adalah kepuasan pelanggan," ucap Yulia.
Memasuki era industri 4.0, Trakindo juga mulai mengadopsi sistem teknologi cerdas dan otomasi yang diterapkan untuk alat berat. Bahkan saat ini beberapa produknya telah memanfaatkan software management engine yang lebih canggih.
Selain itu, sistem komputerisasi juga digunakan di berbagai produk untuk mendeteksi kondisi pengoperasian dan kebutuhan tenaga, serta menyesuaikan mesin untuk menghasilkan kinerja puncak dan pengoperasian yang paling efisien.
Baca: Ikuti Perkembangan Teknologi Industri, Trakindo Hadirkan Alat Berat Otonom