TEMPO.CO, Milan - Stellantis akan memproduksi empat kendaraan listrik segmen menengah dengan merek berbeda di pabrik Melfi, Italia selatan, mulai 2024, kata serikat pekerja UILM seperti dilaporkan Reuters, Selasa, 15 Juni 2021.
Sejak Stellantis dibentuk pada awal tahun ini melalui penggabungan Fiat Chrysler dan PSA Prancis, produksi di Italia berada di bawah pengawasan karena biayanya lebih mahal daripada di tempat lain di Eropa.
"Stellantis mengumumkan bahwa Melfi akan menjadi pabrik pertama di Italia yang mendapatkan model baru, berdasarkan rencana bisnis pasca 2022," kata UILM dalam sebuah pernyataan setelah perwakilan pekerja bertemu dengan produsen mobil di kementerian industri Italia di Roma.
Produksi masa depan di Melfi akan didasarkan pada peningkatan lini produksi tunggal yang akan menggabungkan yang sudah ada, kata serikat pekerja, menambahkan restrukturisasi akan membuat kapasitas produksi di lokasi tidak berubah di sekitar 400.000 unit.
Ketua UILM, Rocco Palombella, mengatakan serikat pekerja belum menerima semua jawaban yang mereka inginkan karena Stellantis masih mengerjakan rencana bisnis barunya.
"Tapi unsur positifnya, perusahaan tidak secara mutlak menyerukan pemutusan hubungan kerja secara struktural," katanya usai rapat.
Kepala Eksekutif Stellantis, Carlos Tavares, mengatakan bahwa kelompoknya akan mempresentasikan rencana bisnisnya akhir tahun ini atau awal 2022.
Stellantis, produsen mobil terbesar keempat di dunia, tidak memberikan rincian tentang apa yang dibahas pada pertemuan tersebut.
Dalam pernyataan sebelumnya, perusahaan mengatakan sedang bekerja "dengan tekad dan kecepatan" untuk mendukung transisi energi di semua situs Italia.
Menteri Perindustrian Italia, Giancarlo Giorgetti, mengatakan dalam sebuah pernyataan terpisah setelah pertemuan bahwa Stellantis belum memutuskan di mana mereka akan membangun pabrik baterai listrik ketiganya di Eropa.
Stellantis, yang sudah memiliki dua proyek pabrik baterai kendaraan listrik di Prancis dan Jerman, mengatakan penambahan pabrik di Eropa dan Amerika Serikat akan diputuskan tahun ini.
Stellantis sedang mengadakan pembicaraan tentang hal ini dengan Roma, karena Italia adalah salah satu pusat produksi utamanya di Eropa.
Baca juga: Merger Fiat Chrysler - PSA dengan Nama Stellantis Rampung