TEMPO.CO, Jakarta - Marketing and Customer Relation Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation Hendrayadi Lastiyoso mengatakan, Daihatsu Rocky bisa inden 1 sampai 2 bulan.
Itu terjadi karena beberapa faktor adanya aturan pemerintah soal diskon PPnBM. Pemberlakukan relaksasi PPnBM ini membuat permintaan konsumen meningkat.
Namun sayangnya, suplai pabrikan tidak mencukupi banyaknya permintaan masyarakat, akibat protokol kesehatan dan krisis chip.
“Sudah jelas bahwa distributor meminta suplai lebih banyak lagi kepada pabrikan. Mereka sudah berusaha semaksimal mungkin, terbukti dari peningkatan wholesales-nya hampir dua kali lipat,” kata Hendrayadi, dalam acara peluncuran Daihatsu Rocky 1.200cc, Kamis, 17 Juni 2021.
“Namun ini masih belum memenuhi permintaan konsumen. Karena, masalah prokes dan sedikit kelangkaan chip, walaupun buat Daihatsu tidak signifikan. Itulah mengapai suplainya tidak bisa memenuhi daripada demand-nya,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Hendrayadi mengatakan bahwa para calon konsumen Daihatsu Rocky harus bersabar untuk menunggu inden paling lama hingga dua bulan.
“Daihatsu juga mengalami peningkatan dalam hal inden. Konsuman harus menunggu 1 sampai 2 bulan untuk mendapatkan tipe unit Daihatsu Rocky yang mereka inginkan,” tutup Hendrayadi.
Baca: Daihatsu Rocky 1.200cc Resmi Dipasarkan, Harganya Ada yang di Bawah Rp200 Juta