TEMPO.CO, Jakarta - Generasi muda mendorong tren penggunaan kendaraan listrik di Cina dalam beberapa tahun terakhir sejak 2017.
"Banyak rekan saya dan berusia 20-an tahun lebih suka membeli NEV dan beberapa mempersonalisasi mobil mereka agar lebih menggemaskan," kata Tan Boqian seperti dikutip dari Xinhua pada Rabu, 4 Agustus 2021.
Tan penduduk Kota Liuzhou, Daerah Otonomi Guangxi Zhuang, Cina Selatan. "Ketika saya membeli mobil, saya langsung menempelkan stiker kartun yang indah di atasnya sehingga saya bisa langsung melihatnya di jalan."
Mobil Tan adalah mobil listrik Hongguang Wuling Mini EV buatan SAIC-GM-Wuling (SGMW), perusahaan patungan antara SAIC Motor, General Motors, dan Liuzhou Wuling Motors.
Tan, 32 tahun, membeli mobil Wuling Mini EV pada Maret 2021 untuk bekerja setiap hari. Perjalanannya sekitar 20 km, dan mobil listrik itu membuatnya hemat pengeluaran sekaligus ramah lingkungan.
"Orang-orang muda membutuhkan mobil yang terjangkau untuk bepergian," ujar Fang Hua, Wakil Direktur Komisi Pembangunan dan Reformasi Liuzhou.
Mobil listrik Wuling Mini EV kebanyakan (72 persen) dimiliki generasi kelahiran setelah 1090-an. sebanyak 60 persen pemilik mobil mini itu adalah perempuan.
Kaum muda atau generasi muda Cina juga menjadi kekuatan utama pendorong pertumbuhan bisnis baru perbaikan mobil dan motor, seperti bengkel dan pengecatan.
Sebagai produsen mobil listrik terkemuka di Liuzhou, SGMW telah menjual mobil lebih dari 460.000 unit sejak 2017. Pertumbuhan penjualan mobil terus meningkat di semester 1 tahun ini dengan penjualan mobil listrik kecil sebanyak 189.644 unit.
Menurut SGMW, jumlah penjualan mobil listrik tersebut melebihi penjualan tahunan pada 2020.
Data Asosiasi Produsen Mobil Cina menunjukkan, produksi dan permintaan kendaraan listrik terus menanjak.
Total penjualan kendaraan listrik mencapai lebih dari 1,2 juta unit pada Januari-Juni 2021, atau meningkat 201,5 persen dibandingkan periode yang sama 2019.
Tingkat penetrasi pasar kendaraan listrik atau energi baru itu juga meningkat dari 5,4 persen pada awal 2021 menjadi 9,4 persen pada Juni.
Baca: Cita-cita Indonesia jadi Leading Sector Bisnis Baterai Kendaraan Listrik
JOBPIE S. | XINHUA