TEMPO.CO, Jakarta - Mini berkolaborasi dengan desainer asal Inggris, Paul Smith, menghadirkan mobil listrik minimalis Mini Strip.
Mini dua pintu vintage ini hadir dari basis Mini Cooper SE yang dilapisi garis-garis warna-warni rancangan Smith.
Melansir laman Autoblog hari ini, Senin, 16 Agustus 2021, proyek Mini Strip dimulai dengan bodyshell baja Mini Cooper SE. Desain mobil ini lebih sederhana dan transparansi dengan menghilangkan sejumlah elemen yang tidak diperlukan.
Mobil Mini Strip dilapisi cat transparan untuk melindungi bodi dari korosi. Warna yang lebih kusam dan kontras ditempatkan di beberapa bagian lain, seperti apron depan dan belakang, serta kap mesin yang dicetak warna 3D.
Kemudian trim grille dibuat dari Perspex daur ulang, sama seperti atap panorama dan penutup aero di roda. Kepala skrup perak dalam trim hitam ditujukan untuk menyoroti dan memudahkan proses pembongkaran mobil ketika nanti didaur ulang.
Hanya ada satu warna terang, yakni hijau neon yang berada di bawah tutup port pengisian daya listrik.
Bagian kabin mobil minimalis ini juga turut dibuat sederhana dan ringkas. Bagian rangkanya berwarna biru. Panel instrumennya dibuat semi transparan tunggal dan hanya menggunakan layar smartphone.
Dasbor, bantal pintu atas, dan sun visor terbuat dari gabus daur ulang tanpa bahan sintetis.
Adapun tarikan pintu, jari-jari roda, serta roda kemudinya terbuat dari alumunium yang digiling dan dapat didaur ulang. Joknya dari kain rajutan, sedangkan karpet lantai kabin terbuat dari karet daur ulang dengan pola galaksi berwarna-warni.
Mini Strip baru diperkenalkan untuk dipamerkan. Namun ada kemungkinan mobil minimalis ini akan diproduksi massal dalam beberapa waktu ke depan.
Rencananya, Mini Strip akan melakoni debut publik pada 12 September 2021 di Munich Motor Show.
Baca: Mobil MINI Tak Lagi Pakai Interior Kulit
DICKY KURNIAWAN | AUTOBLOG