TEMPO.CO, Jakarta - Hyundai Motor Company telah mengumumkan hasil penjualan mobil secara global selama Agustus 2021.
Pada periode tersebut penjualan mobil Hyundai mengalami penurunan 7,6 persen dibanding periode yang sama di 2020.
Melansir laman resmi Hyundai hari ini, Jumat, 3 September 2021, pada bulan Agustus, Hyundai berhasil menjual sebanyak 294.591 unit secara global. Penurunan ini disebabkan kasus Covid-19 masih belum usai dan adanya gangguan pada rantai pasokan semikonduktor di seluruh dunia.
Penurunan juga terjadi pada penjualan mobil Hyundai di Korea. Pada periode Agustus 2021, perusahaan hanya berhasil menjual 511.034 unit mobil.
Angka tersebut turun 6,5 persen jika dibandingkan periode yang sama di 2020. Sementara penjualan di luar Korea turun 7,8 persen dengan unit terjual sebanyak 243.557.
Baca Juga:
Hyundai memperkirakan penjualan mobil masih akan diperlambat untuk sisa tahun ini di tengah kondisi bisnis yang masih belum stabil. Pasalnya hingga saat ini, krisis chip masih terus terjadi dan belum bisa teratasi.
Kendati demikian, perusahaan mobil asal Korsel tersebut telah melakukan berbagai upaya untuk memulihkan penjualan mobil di sisa tahun ini. Hyundai juga secara proaktif mempersiapkan langkah untuk mengatasi risikonya.
Baca: 2021, Pabrik Mobil Hyundai di Indonesia Ditergetkan Beroperasi
![Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]](https://statik.tempo.co/data/2020/12/20/id_988970/988970_720.jpg)
