TEMPO.CO, Jakarta - Produsen iPhone, Apple, dikabarkan sedang melakukan pembicaraan dengan produsen mobil asal Jepang, Toyota. Pembicaraan diduga terkait rencana Apple untuk memproduksi kendaraan listrik melalui unit usaha Apple Car.
Sejak Apple memulai kembali proyek mobilnya akhir tahun lalu, Apple telah mengadakan diskusi dengan sejumlah besar produsen mobil dan pemasok otomotif untuk mencoba dan membawanya ke pasar.
Pada awal tahun, Apple mengadakan pembicaraan dengan Hyundai dan juga bertemu dengan beberapa pemasok dari Cina awal tahun ini. Namun, pemasok ini tidak mengizinkan Apple untuk membuat baterai di Amerika Serikat.
Menurut laporan DigiTimesAsia yang dikutip dari carscoops, Apple telah melakukan pembicaraan dengan sejumlah produsen seperti Panasonic, LG, Samsung, dan SK Innovation dalam beberapa pekan terakhir. Apple juga dilaporkan berada di Jepang untuk mengunjungi Toyota.
Pertemuan dengan Toyota ini bisa dikarenakan Apple merupakan pemain baru di industri otomotif. Menjalin kerja sama dengan mitra manufaktur akan membantu Apple dalam membangun kendaraan dibanding memproduksinya sendiri. Tetapi belum ada informasi detail mengenai pertemuan ini.
Laporan sebelumnya telah menunjukkan bahwa Apple sedang mengerjakan desain baterai uniknya sendiri yang bertujuan untuk meminimalkan biaya sekaligus meningkatkan jangkauan dibandingkan dengan kendaraan listrik konvensional.
Sumber mengklaim bahwa baterai Apple dapat menampilkan desain 'monocell' yang tidak memerlukan kantong dan modul untuk menampung bahan baterai.
Ini akan memungkinkan lebih banyak bahan aktif dalam paket yang lebih kecil. Apple juga dikatakan sedang menyelidiki penggunaan lithium besi fosfat yang cenderung tidak terlalu panas dibandingkan baterai lithium-ion tradisional.
CARSCOOPS | DIGI TIMES ASIA
Baca juga: 2024, Apple Targetkan Produksi Mobil Listrik
