TEMPO.CO, Jakarta - Motor listrik Budi Luhur – Sport Electric Vehicle 01 (BL-SEV01) sukses melakoni uji cobanya dengan menempuh rute Jakarta-Mandalika. Dalam uji coba ini, Universitas Budi Luhur (UBL) memperoleh informasi dan data yang akan digunakan untuk mengembangkan motor listrik lainnya di masa mendatang.
"Sehingga diharapkan kami bisa menghadirkan kendaraan listrik lainnya yang lebih tangguh, bertenaga, dan memiliki daya tahan lebih baik dari kendaraan-kendaraan yang sudah kami kembangkan selama ini," kata Kepala Pusat Studi Kendaraan Motor Listrik UBL, Sujono dalam siaran pers yang diterima Tempo hari ini, Selasa, 12 Oktober 2021.
Uji coba BL-SEV01 ini menempuh perjalanan sejauh 1.340 kilometer. Dalam uji coba tersebut, BL-SEV01 menggunakan motor listrik BLDC 96 Volt dengan tenaga maksimal mencapai 16 kW. Sementara baterai yang digunakan bertenaga 48 Ah dan controller 96 Volt 200 Ampere. Dari catatan waktu yang didapat, motor listrik ini dapat menempuh jarak hingga 140 kilometer dalam sekali pengisian daya.
BL-SEV01 tercatat sebagai sepeda motor listrik buatan mahasiswa pertama yang melakukan perjalanan terjauh hingga saat ini. Dalam perjalanannya, motor ini sudah teruji mampu menghadapi berbagai kondisi jalanan dan berbagai kondisi cuaca, serta mampu menyelesaikan touring Jakarta-Mandalika dengan baik.
"Kami patut berbangga dengan segala pencapaian yang sudah diraih oleh Pusat Studi Kendaraan Motor Listrik Universitas Budi Luhur sejauh ini, dan izinkan kami mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa, para dosen, rektor, kepala yayasan, hingga seluruh pihak yang sudah membantu pengembangan BL-SEV01 hingga saat ini," kata Sujono.
Baca juga: Motor Listrik BL-SEV01 Cetak Rekor Turing 1.340 KM Jakarta-Mandalika