Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mobil Penggerak Roda Depan atau Roda Belakang, Simak Kelemahan dan Kelebihannya

image-gnews
New Toyota Avanza. 27 Februari 2019. (TAM)
New Toyota Avanza. 27 Februari 2019. (TAM)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mobil-mobil yang dipasarkan di Indonesia saat ini banyak yang menggunakan sistem penggerak roda depan atau penggerak roda belakang. Kedua sistem penggerak ini diaplikasikan berdasarkan peruntukkan dan kebutuhan dari masing-masing kendaraan.

"Penggunaan sistem penggerak roda depan dan roda belakang ini turut mempertimbangkan kondisi geografis dan karakter berkendara dari masing-masing pengguna," kata Aftersales Division Head Auto2000, Nur Imansyah Tara dalam siaran pers yang diterima Tempo hari ini, Jumat, 22 Oktober 2021.

Sejatinya kedua sistem penggerak ini memiliki perbedaannya masing-masing, termasuk kelemahan dan kelebihannya. Berikut adalah penjelasan soal sistem penggerak roda depan dan roda belakang pada mobil menurut Auto2000.

Sistem Penggerak Roda Depan

Sistem penggerak roda depan atau yang lebih dikenal dengan front wheel drive (FWD) merupakan sistem yang menyalurkan tenaga dari mesin ke kedua roda depan. Sistem ini biasanya digunakan pada kendaraan kompak atau perkotaan.

Sistem FWD ini memiliki kelebihan dalam hal efisiensi lantaran posisi mesin, girboks, dan as roda searah dan semuanya berada di bagian depan mobil. Tenaga dari mesin dapat tersalurkan secara optimal dan membuat konsumsi bahan bakarnya lebih irit karena tenaga tidak banyak tereduksi, mengingat komponen penggeraknya lebih sedikit.

Selain itu, posisi mesin pada penggerak roda depan umumnya melintang (transverse), sehingga ruang mesinnya dapat didesain lebih kompak untuk memberikan kelegaan pada kabin. Kemudian sistem FWD ini juga tidak memerlukan poros penerus tenaga ke as roda belakang (as kopel), sehingga lantai kabin menjadi rata dan lebih minim vibrasi.

Namun sistem penggerak roda depan ini memiliki kekurangan, khususnya dalam menahan beban area kaki-kaki bagian depan. Pasalnya kondisi roda, kemudi, hingga suspensi pada mobil FWD memiliki beban yang lebih berat karena tugasnya sebagai penggerak sekaligus kemudi, termasuk menahan beban mobil saat mengerem. Kondisi tersebut dapat berpengaruh pada usia pakai beberapa komponen, terutama as roda yang mudah termakan usia.

Tidak hanya itu, mobil penggerak roda depan juga lebih cenderung understeer alias tidak mau berbelok karena bobot mobil bertumpu di depan. Kemudian saat kondisi jalanan menanjak, ban depan akan kesulitan mendapatkan traksi optimal karena bobot kendaraan berpindah ke as roda belakang.

Pada mobil Toyota, yang menggunakan sistem penggerak depan antara lain Sienta, Yaris, Voxy, Agya, Camry, Corolla Altis, hingga Alphard. 

Sistem Penggerak Roda Belakang

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sistem penggerak roda belakang alias rear wheel drive (RWD) merupakan sistem penggerak mobil yang memanfaatkan roda belakang untuk menyalurkan tenaga dari mesin. Pada sistem ini, terdapat poros penerus atau drive shaft (as kopel) yang diletakkan antara transmisi dan as roda belakang untuk menyalurkan tenaga dari mesin.

Kelebihan RWD adalah distribusi bobot lantaran posisi mesin di depan, girboks dan as kopel di tengah dan differensial (gardan) di belakang. Berkat distribusi bobot yang ideal ini, mobil RWD lebih mudah dalam hal pengendalian namun cenderung oversteer.

Kemudian beban kerja masing-masing roda juga dapat terdistribusi dengan optimal sehingga usia pakai komponen seperti suspensi, kemudi, rem, dan penggerak dapat lebih panjang. Selain itu, mobil RWD juga lebih andal dalam melahap trek tanjakan karena ban tidak mudah kehilangan traksi akibat bobot mobil yang berpindah ke belakang.

Namun sistem penggerak roda belakang ini punya kekurangan dalam hal efisiensi penyaluran tenaga, karena terdapat kerugian mekanis saat tenaga dari mesin disalurkan lewat as kopel sebelum ke gardan belakang. Kemudian letak mesin RWD itu membujur (longitudinal), sehingga membutuhkan ruang mesin yang lebih besar dan mengorbankan area kabin.

Selain itu, lantai kabin mobil RWD juga akan disesaki terowongan untuk transmisi dan as kopel, sehingga mengurangi teritori interior dan menambah kebisingan akibat vibrasi yang besar.

Mobil Toyota yang menerapkan sistem penggerak roda belakang saat ini antara lain Avanza dan Kijang Innova. 

Baca juga: Toyota Avanza Terbaru Pakai Penggerak Roda Depan?


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Beda Sistem Penggerak Roda FWD dan RWD Mobil, Mana yang Tangguh di Jalan Curam?

6 hari lalu

Ilustrasi shockbreaker mobil. (Daihatsu)
Beda Sistem Penggerak Roda FWD dan RWD Mobil, Mana yang Tangguh di Jalan Curam?

Ketahui perbedaan sistem penggerak roda depan (FWD) dan belakang (RWD) pada mobil. Apa keunggulan dan kelemahan masing-masing.


Sering Macet-Macetan, Awas Oli Mesin Mobil Bisa Menguap

18 hari lalu

Bengkel Auto2000 memberikan layanan prima kepada pelanggan. Dok Auto2000
Sering Macet-Macetan, Awas Oli Mesin Mobil Bisa Menguap

Risiko oli mesin menguap tetap ada meskipun mesin dalam keadaan prima dan presisi.


Blue Bird Siap Pakai Toyota Avanza Terbaru Sebagai Armadanya

18 hari lalu

Pengemudi Taksi Bluebird saat merawat kebersihan armadanya di kawasan Cilangkap, Jakarta, Ahad, 3 Juli 2022. 50 tahun berkiprah di industri transportasi Indonesia Blubird terus mendorong pertumbuhan bisnis melalui serangkaian inovasi dan transformasi, serta kontribusi positif terhadap perbaikan lingkungan dan kehidupan masyarakat luas. Bluebird berkomitmen untuk terus beradaptasi mengikuti kebutuhan utama masyarakat di era digitalisasi dan memastikan perusahaan selalu menyediakan produk dan layanan yang berstandar tinggi, aman, nyaman, dan dapat diandalkan. TEMPO/Subekti
Blue Bird Siap Pakai Toyota Avanza Terbaru Sebagai Armadanya

Blue Bird telah menggunakan Toyota Avanza Transmover sebagai armada taksi sejak 2017.


Auto2000 Sabet Sertifikasi Dealer Ramah Lingkungan

37 hari lalu

Dealer Auto2000. (Dok Auto2000)
Auto2000 Sabet Sertifikasi Dealer Ramah Lingkungan

Auto2000 menyabet sertifikat Green Building EDGE Advanced untuk cabang Wahid Hasyim dan Auto2000 BSD City.


Isi Garasi Arief Prasetyo Adi yang Ditunjuk Jokowi Jadi Plt Mentan

56 hari lalu

Kepala NFA Arief Prasetyo Adi
Isi Garasi Arief Prasetyo Adi yang Ditunjuk Jokowi Jadi Plt Mentan

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi ditunjuk menjadi pelaksana tugas menteri pertanian menyusul pengunduran diri Syahrul Yasin Limpo.


Bolehkah Menghidupkan AC Mobil saat Sedang Parkir? Ini Jawabannya

2 Oktober 2023

AC Mobil (Pexel/Antara)
Bolehkah Menghidupkan AC Mobil saat Sedang Parkir? Ini Jawabannya

AC mobil yang menyala saat mobil terparkir sebenarnya tidak masalah jika dalam waktu singkat, tapi berbahaya jika menyala dalam waktu lama.


6 Komunitas Mobil Toyota Lakukan Uji Emisi untuk Tekan Polusi

18 September 2023

Komunitas mobil Toyota melakukan uji emisi bersama di Auto2000 Dramaga Bogor. (Foto: TOSCA)
6 Komunitas Mobil Toyota Lakukan Uji Emisi untuk Tekan Polusi

Sejumlah komunitas mobil Toyota telah melakukan uji emisi dan servis bersama untuk menekan polusi udara di Auto2000 Dramaga Bogor.


Hati-hati, Salah Isi BBM Bisa Jadi Penyebab Tak Lulus Uji Emisi

12 September 2023

Mekanik di salah satu bengkel Auto2000 melakukan uji emisi pada salah satu kendaraan pelanggan. (Auto2000)
Hati-hati, Salah Isi BBM Bisa Jadi Penyebab Tak Lulus Uji Emisi

Pemilik kendaraan yang asal dalam mengisi bahan bakar minyak (BBM) bisa jadi penyebab kendaraan bermotornya tidak lulus uji emisi


Polisi Gerebek Pabrik Oli Palsu di Medan, Omzet Capai Rp 200 Juta Sebulan

12 September 2023

Jangan Tergiur Harga Murah, Ini Dampak Buruk Oli Palsu Buat Mesin
Polisi Gerebek Pabrik Oli Palsu di Medan, Omzet Capai Rp 200 Juta Sebulan

Oli palsu yang diamankan dijual dengan harga murah Rp 20 ribu. Sedangkan oli asli dengan merek yang sama harganya Rp 70 ribu.


Simak Durasi Memanaskan Mesin Mobil yang Ideal, Berapa Menit?

11 September 2023

Mekanik Toyota melakukan pengecekan kondisi pelumas mesin. (Foto: Auto200)
Simak Durasi Memanaskan Mesin Mobil yang Ideal, Berapa Menit?

Memanaskan mesin mobil memiliki beberapa fungsi seperti meningkatkan kinerja mesin, mengurangi risiko kerusakan mesin, mengisi dan meningkatkan daya aki, serta mengecek kondisi mesin.