Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Brembo Perkenalkan Sistem Pengereman Baru yang Dilengkapi AI

image-gnews
Logo Brembo. (Brembo)
Logo Brembo. (Brembo)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan manufaktur rem asal Italia, Brembo memperkenalkan sistem pengereman Sensify baru untuk mobil. Hadir dengan inovasi terbaru, sistem pengereman ini sudah dilengkapi teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI).

Melansir laman Rideapart hari ini, Senin, 1 November 2021, sistem pengereman baru ini terdiri dari unit kontrol pengereman, aktuator hidrolik, pengaturan kaliper atau disk standar, serta alat Sensify menyerupai sistem pengereman konvensional. Secara perangkat keras memang masih sama dengan sistem pengereman lain, hanya saja kehadiran sistem perangkat lunak akan membuat perbedaan pada sistem pengereman ini.

Perangkat lunak analisis data dan kecerdasan buatan akan membuat rem Brembo dapat menyesuaikan rem agar sesuai dengan kebutuhan pengemudi. Sistem pengereman ini dapat digunakan pada berbagai macam kendaraan, mulai dari hypercar, SUV, hingga van komersial.

"Dengan memperkenalkan Sensify, Brembo mendorong batas-batas apa yang mungkin dengan sistem pengereman, membuka peluang yang sama sekali baru bagi pengemudi untuk meningkatkan pengalaman mereka di jalan dan menyesuaikan respons rem terhadap gaya mengemudi mereka," kata CEO Brembo Daniele Schillaci.

Rem baru ini juga dilengkapi sistem Sensify yang memungkinkan rem dapat beradaptasi dengan berbagai macam cuaca dan kondisi jalan. Pengemudi dapat mengkonfigurasi respon pedal untuk preferensi pribadi mereka dan sistem memungkinkan akutalisasi independen dari roda yang berbeda.

Selain itu, sistem Sensify ini juga akan bertugas mengumpulkan data kinerja rem untuk meningkatkan pengalaman berkendara. Pembaruan sistem juga akan disiapkan untuk menjaga perangkat lunak bekerja secara optimal dengan kaliper dan rotor.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Brembo mengklaim bahwa teknologi canggih yang saat ini digunakan pada rem baru ini sangat baik dalam hal keselamatan maupun kinerja. Sayangnya sistem pengereman dengan kecerdasan buatan ini baru sebatas diperkenalkan saja, dan Brembo belum akan memasarkan rem terbarunya hingga 2024 mendatang.

DICKY KURNIAWAN | RIDEAPART | WP

Baca juga: Master Rem Brembo 19RCS Corsa Corta, Tawarkan 3 Level Jarak Pengereman

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model AI Kecil dengan Kemampuan Besar

21 jam lalu

Logo Microsoft terlihat di Los Angeles, California A.S. pada Selasa, 7 November 2017. (ANTARA/REUTERS/Lucy Nicholson/am.)
Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model AI Kecil dengan Kemampuan Besar

Microsoft luncurkan model bahasa AI kecil, Phi-3 Kemampuannya setara dengan teknologi pintar yang dilatih penuh.


Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

2 hari lalu

Ilustrasi Kecerdasan Buatan (Yandex)
Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

Pakar Unair mewanti-wanti regulator soal bahaya AI terhadap dunia kerja. AI bisa menyulitkan angkatan kerja baru, terutama yang memiliki skill rendah.


Susul Spotify, Amazon Music Besut Playlist AI Bernama Maestro

7 hari lalu

Logo Amazon. Sumber: Reuters
Susul Spotify, Amazon Music Besut Playlist AI Bernama Maestro

Amazon Music juga ikut menyediakan teknologi playlist AI. Fitur yang sedang populer dikembangkan oleh penyedia musik streaming.


Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

8 hari lalu

Cuplikan trailer Next Stop Paris, film hasil AI Generatif buatan TCL (Dok. Youtube)
Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

Produsen TV asal Cina, TCL, mengembangkan film romantis berbasis AI generatif.


Inilah 10 Profesi Pengembangan AI yang Menjanjikan

9 hari lalu

Ilustrasi kecerdasan buatan atau AI. Dok. Shutterstock
Inilah 10 Profesi Pengembangan AI yang Menjanjikan

Teknologi AI berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Di luar ancamannya, berikut beberapa profesi menjanjikan di bidang pengembangan AI.


Intip Peluang Berkarier di Bidang Biosains yang Diyakini Bill Gates Tak Tergantikan AI

9 hari lalu

Ilustrasi sains. shutterstock.com
Intip Peluang Berkarier di Bidang Biosains yang Diyakini Bill Gates Tak Tergantikan AI

Bill Gates menyakini tiga pekerjaan yang tak akan tergantikan oleh AI, salah satunya adalah biosains. Intip peluang kariernya.


Spotify Memiliki AI Playlist, Mengenali Fitur Ini

9 hari lalu

Spotify. REUTERS/Dado Ruvic
Spotify Memiliki AI Playlist, Mengenali Fitur Ini

Spotify memiliki fitur AI Playlist yang memungkinkan pengguna untuk membuat daftar putar lagu menggunakan perintah tertulis kepada kecerdasan buatan


Meta Pasang Chatbot AI di Instagram, Bisa Diajak Membahas Ide Reels

10 hari lalu

Logo baru Instagram. Instagram
Meta Pasang Chatbot AI di Instagram, Bisa Diajak Membahas Ide Reels

Meta menguji coba fitur chatbot AI pada Instagram. Fungsinya identik dengan ChatGPT, namun terdapat sejumlah penyesuaian. Apa saja?


Chatbot AI Akan Masuk ke WhatsApp, Begini Uji yang sedang Berjalan

12 hari lalu

Uji terbatas chatbot Meta AI di versi terbaru aplikasi WhatsApp. Foto : Gsmarena
Chatbot AI Akan Masuk ke WhatsApp, Begini Uji yang sedang Berjalan

Uji berjalan dalam versi WhatsApp mutakhir baik yang di iOS maupun Android secara terbatas.


Microsoft Gelontorkan Dana Jumbo ke Sejumlah Negara, Demi Bisnis AI Generatif Hingga Cloud

13 hari lalu

Ilustrasi Logo Microsoft. REUTERS/Dado Ruvic
Microsoft Gelontorkan Dana Jumbo ke Sejumlah Negara, Demi Bisnis AI Generatif Hingga Cloud

Microsoft mengasup investasi jumbo ke sejumlah negara untuk pengembangan teknologi mutakhir, seperti AI generatif dan cloud.