TEMPO.CO, Lombok - AirNav Indonesia menyatakan kesiapannya menampung permintaan penerbangan tambahan (extra flight) selama balap motor World Superbike atau WSBK di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, NTB.
Extra flight biasanya dibutuhkan untuk kargo, carter, atau lainnya untuk keperluan tim balap di Bandara Lombok Zainuddin Abdul Majid.
“Kami siap untuk menampung permintaan tambahan slot penerbangan melalui aplikasi CHRONOS," kata Manager Hubungan Masyarakat Perum LPPNPI (Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia/ AirNav Indonesia) Yohanes Harry Douglas dalam keterangan tertulis hari ini, Senin, 15 November 2021.
Menurut dia, perhelatan balap motor WSBK Mandalika akan diadakan pada akhir pekan ini di Sirkuit Mandalika, selain tiga seri final ATC 2021.
"AirNav Indonesia akan memberikan layanan navigasi penerbangan terbaik bagi seluruh pesawat udara yang berkepentingan dengan perhelatan akbar ini."
Untuk mendukung balap motor WSBK, AirNav telah menyiapkan implementasi prosedur helikopter rute Bandar Udara Internasional Lombok ke Sirkuit Mandalika dan sebaliknya.
Rute helikopter ini berbasis visual flight rules (VFR) untuk helikopter yang akan ditumpangi pembalap, official team, panitia WSBK, penonton, atau tamu VIP.
Unyuk melayani WSBK, AirNav Indonesia juga sudah menambahkan peralatan navigasi penerbangan baru di Bandara Lombok berupa Instrument landing system (ILS) yang beroperasi sejak 17 Oktober 2021.
Perangkat ILS dipergunakan mengoptimalkan landasan pacu bandara yang telah diperpanjang menjadi 3.300 meter dari sebelumnya 2.750 meter. Penggunaan ILS untuk meningkatkan keamanan, keselamatan, presisi, dan efisien dalam pendaratan pesawat udara untuk pelayanan balap motor WSBK.
Baca: WSBK di Sirkuit Mandalika, Galang Hendra: Alhamdulillah Balapann di Rumah