TEMPO.CO, Jakarta - Pada November 2021, Honda meluncurkan sistem deteksi blind-spot radar Honda Sensing 360 yang direncanakan hadir dalam model Honda dan Acura pada 2022. Kini teknologi tersebut dicanangkan hadir untuk model sepeda motor Honda.
Melansir laman Rideapart hari ini, Rabu, 1 Desember 2021, rencana menghadirkan sistem keselamatan Honda Sensing pada sepeda motor ini merupakan langkah produsen untuk mencapai target nol kematian akibat kecelakaan lalu lintas pada 2050.
Honda mengkategorikan sistem ini sebagai Intelligent Driver-Assistive Technology. Sistem keselamatan ini dinilai perlu dihadirkan mengingat persyaratan untuk sistem semacam itu mulai diberlakukan di Uni Eropa dalam beberapa tahun mendatang.
Sistem keselamatan ini dilengkapi teknologi Honda Safe dan Sound Network Technology, yang dapat menghubungkan semua pengguna jalan dengan sistem telekomunikasi untuk memberikan informasi terkait kondisi jalan di sekitar. Dari teknologi ini, Honda akan mengkomunikasikan risiko kecelakaan dan menyarankan mitigasi kepada semua pengguna jalan.
Dilihat dari mekanisme kerjanya, sistem ini terdengar sangat bagus mengingat tidak ada pengguna jalan yang ingin terlibat dalam kecelakaan, apalagi sampai menimbulkan korban jiwa. Namun sistem ini memiliki kekurangan dan kelebihan, karena komunikasi visual dan pendengaran kondisi jalan masih dilakukan oleh manusia.
Honda mengungkapkan ingin mengurangi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraannya sebesar 50 persen pada 2030. Sementara 20 tahun selanjutnya, hingga 2050, diharapkan angka kecelakaan lalu lintas tersebut bisa berkurang hingga 100 persen.
Baca: Teknologi Honda Sensing 360 Diluncurkan, Ini Keunggulannya
DICKY KURNIAWAN | RIDEAPART
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram
