Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hyundai Optimistis SUV Creta Dapat Insentif PPnBM Jika Diperpanjang

image-gnews
Hyundai Creta di pabrik perakitan Hyundai di Delta Mas, Bekasi, Jawa Barat, 13 Januari 2022. TEMPO/Dicky Kurniawan
Hyundai Creta di pabrik perakitan Hyundai di Delta Mas, Bekasi, Jawa Barat, 13 Januari 2022. TEMPO/Dicky Kurniawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perindustrian saat ini tengah mengusahakan perpanjangan insentif Pajak Penjualan Atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM DTP) untuk pembelian mobil baru. Berbagai usulan telah disiapkan, mulai dari syarat local purchase minimal 80 persen hingga rencana untuk mengategorikan mobil di bawah Rp 240 juta sebagai mobil rakyat.

Menanggapi pelbagai wacana tersebut, PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) mengaku optimistis salah satu mobilnya, yakni Hyundai Creta bisa mendapatkan insentif PPnBM ini. Namun belum diketahui berapa local purchase yang dimiliki Creta ini.

"Saya belum bisa ungkap di sini karena aturan dari pemerintah juga belum jelas. Tapi kami optimistis Creta bisa dapat insentif PPnBM," kata Chief Operating Officer PT HMID Makmur saat ditemui di pabrik Hyundai di Cikarang, Bekasi, Kamis, 13 Januari 2022.

Hyundai Creta di pabrik perakitan Hyundai di Delta Mas, Bekasi, Jawa Barat, 13 Januari 2022. TEMPO/Dicky Kurniawan

Seperti diketahui, Creta merupakan mobil garapan Hyundai pertama yang diproduksi secara lokal di pabrik yang berlokasi di Cikarang, Bekasi. Dengan dirakitnya Creta di Indonesia, diharapkan kandungan lokal dari SUV B-segment ini bisa menyentuh angka minimal 80 persen.

Kemudian soal wacana kategori mobil rakyat, Makmur mengatakan bahwa sebuah mobil bisa dikatakan murah atau tidaknya, bergantung pada segmen yang ingin dijangkau. Tidak bisa dipungkiri, bahwa segmen mobil di bawah Rp 300 juta memang saat ini sedang gemuk.

"Jadi kami bisa lihat tergantung segmen market-nya. Kalau mau di bawah Rp 300 juta, Creta kami sudah di bawah Rp 300 juta," kata Makmur.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bila dilihat dari harganya, saat ini ada beberapa tipe Hyundai Creta yang memiliki harga di bawah Rp 300 juta. Namun semua tipe Creta ini tidak ada yang berada di bawah harga Rp 240 juta.

Berikut daftar harga Hyundai Creta per Januari 2022.

Hyundai CRETA Active MT 6-speed: Rp 279.000.000
Hyundai CRETA Trend MT 6-speed: Rp 299.000.000
Hyundai CRETA Trend IVT: Rp 319.000.000
Hyundai CRETA Style IVT: Rp 359.000.000
Hyundai CRETA Prime IVT: Rp 397.500.000
Hyundai CRETA Prime IVT Two Tone Roof: Rp 399.000.000

Baca juga: Produksi Hyundai Creta Dimulai 17 Januari, Dikirim ke Konsumen Februari 2022

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alasan Kpopers Desak Hyundai Batalkan Pembelian Aluminium Adaro, Diproduksi dengan PLTU Batubara

11 hari lalu

Hyundai Ioniq 6. (Foto: Hyundai)
Alasan Kpopers Desak Hyundai Batalkan Pembelian Aluminium Adaro, Diproduksi dengan PLTU Batubara

Para aktivis dan Kpopers menentang Hyundai menggunakan alumunium dari smelter Adaro untuk produksi mobil mereka.


Penggemar K-Pop Minta Hyundai Mundur dari Investasi penggunaan PLTU di Kalimantan

12 hari lalu

Ilustrasi ribuan penggemar berkumpul. REUTERS/Heo Ran
Penggemar K-Pop Minta Hyundai Mundur dari Investasi penggunaan PLTU di Kalimantan

Penggemar K-Pop global dan Indonesia meminta Hyundai mundur dari investasi penggunaan PLTU di Kalimantan Utara.


5 Rekomendasi Mobil Hyundai Terbaru 2024, Bisa untuk Mudik

29 hari lalu

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) merilis varian terbaru Creta, yakni Alpha dalam Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Senin 19 Februari 2024. Creta Alpha menggunakan mesin yang sama dengan Creta varian Prime, yakni mesin Smartstream 1.5L dengan transmisi IVT. Konfigurasi mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga maksimal 115 PS pada putaran mesin 6.300 rpm dan torsi puncaknya mencapai 143,8 Nm di 4.500 rpm. TEMPO/Fardi Bestari
5 Rekomendasi Mobil Hyundai Terbaru 2024, Bisa untuk Mudik

Meskipun lebaran masih lama, tak ada salahnya Anda mempersiapkan mobil untuk mudik. Berikut rekomendasi mobil Hyundai terbaru untuk mudik.


Hyundai LG Indonesia Produksi Sel Baterai April 2024, Pasok 150 Ribu Kendaraan Listrik

40 hari lalu

Presiden Jokowi saat meninjau pabrik baterai sel PT Hyundai LG Industry (HLI) Green Power di Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat, Kamis, 14 September 2023. [Rusman/Biro Pers Sekretariat Presiden]
Hyundai LG Indonesia Produksi Sel Baterai April 2024, Pasok 150 Ribu Kendaraan Listrik

Indonesia direncanakan bakal memproduksi sel baterai listrik dari PT HLI mulai April 2024.


10 Merek Mobil Terlaris di Dunia Sepanjang 2023, Toyota Juaranya

44 hari lalu

Booth Mitsubishi di IIMS 2024. (Foto: Mitsubishi)
10 Merek Mobil Terlaris di Dunia Sepanjang 2023, Toyota Juaranya

Deretan mobil terlaris di dunia sepanjang 2023, salah satunya Toyota yang masih memimpin posisi puncak selama 14 tahun berturut-turut.


Adu Teknologi Bus Listrik di Indonesia, Buatan Lokal Vs Asing

52 hari lalu

Sebanyak 26 bus listrik milik Perum DAMRI di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Jumat, 22 Desember 2023. Dok. PT Transjakarta.
Adu Teknologi Bus Listrik di Indonesia, Buatan Lokal Vs Asing

Meski lamban dibandingkan moda EV lain, beragam bus listrik mulai berkembang di Indonesia, dari buatan lokal hingga produk pabrikan asing.


Pemerintah Beri Insentif PPN dan PPnBM, Hyundai: Positif untuk Pertumbuhan Mobil Listrik

53 hari lalu

Booth Hyundai di IIMS 2022, 31 Maret 2022. TEMPO/Dicky Kurniawan
Pemerintah Beri Insentif PPN dan PPnBM, Hyundai: Positif untuk Pertumbuhan Mobil Listrik

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menanggapi pemberian insentif fiskal, berupa PPN dan PPnBM ditanggung pemerintah, untuk mobil listrik.


Sri Mulyani Bebaskan Pajak Impor Mobil Listrik, Begini Simulasi Perhitungannya

56 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani saat memberikan keterangan kepada media hasil Kinerja dan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023 di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa 2 Januari 2024. Sri Mulyani menyebutkan realisasi APBN 2023 defisit sebesar Rp347,6 triliun atau 1,65 persen dari produk domestik bruto (PDB), sementara penerimaan negara ditutup pada angka Rp2.774,3 triliun atau 105,2 persen dari target, yang terdiri dari perpajakan Rp2.155,4 triliun dan PNBP Rp605,9 triliun dan hibah Rp13 triliun. Tempo/Tony Hartawan
Sri Mulyani Bebaskan Pajak Impor Mobil Listrik, Begini Simulasi Perhitungannya

Menteri Keuangan Sri Mulyani memperpanjang aturan pembebasan pajak penjualan barang mewah (PPnBM) untuk impor mobil listrik.


Promo Hyundai di IIMS 2024: Stargazer dan Creta DP Mulai Rp 24 Juta

58 hari lalu

Hyundai Creta Alpha di IIMS. 15 Februari 2024. TEMPO/Dimas Prassetyo
Promo Hyundai di IIMS 2024: Stargazer dan Creta DP Mulai Rp 24 Juta

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) memberikan promo penjualan mobilnya dalam ajang Indonesia International Motor Show atau IIMS 2024.


Pemerintah Berencana Perpanjang Insentif Mobil Listrik Tahun Ini, Begini Tanggapan Hyundai

18 Februari 2024

PT Hyundai Motors Indonesia menghadirkan kendaraan inovatif dan ramah lingkungan, New Kona Electric pada gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 di JI-Expo Kemayoran, Jakarta, Kamis 15 Februari 2024. All New Kona Electric, SUV EV yang diluncurkan secara global pada 2023, menawarkan desain sleek dan aerodinamis yang meningkatkan kepercayaan diri pengguna. TEMPO/Tony Hartawan
Pemerintah Berencana Perpanjang Insentif Mobil Listrik Tahun Ini, Begini Tanggapan Hyundai

Pemerintah berencana untuk memperpanjang insentif mobil listrik berupa Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) di tahun ini.