TEMPO.CO, Jakarta - Pameran Indonesia International Motor Show atau IIMS 2022 secara resmi diundur. Langkah tersebut diambil setelah wilayah DKI Jakarta menerapkan aturan PPKM Level 3.
Dyandra Promosindo, selaku penyelenggara IIMS 2022, memutuskan untuk mengutamakan kesehatan, keselamatan dan kenyamanan bagi seluruh pihak yang terlibat. Maka dari itu, pihak penyelanggara tidak memaksakan untuk menggelar pameran pada bulan ini.
Informasi tersebut diumumkan secara langsung oleh Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo, Hendra Noor Saleh dalam rilis resminya. Dalam rilis yang diterima Tempo, ada beberapa pertimbangan yang membuat IIMS 2022 ditunda.
“Selaku penyelenggara, Dyandra Promosindo memutuskan untuk menggeser jadwal IIMS Hybrid 2022 yang semula direncanakan tanggal 17-27 Februari 2022 ke tanggal alternatif (Plan B) yang sudah disiapkan sebelumnya bersama pihak JIExpo Kemayoran, yaitu 31 Maret-10 April 2022,” bunyi pernyataan Dyandra.
Terhitung, ada beberapa faktor pertimbangan lainnya terlepas dari aturan PPKM Level 3 di DKI Jakarta. Pertama, angka Covid-19 di Indonesia meningkat hingga 36.057 orang. Menteri Kesehatan Budi Gunadi pun memprediksi kenaikan kasus Covid-19 masih akan terjadi 2-3 pekan ke depan.
Selanjutnya, Dyandra juga mempertimbangkan untuk mengantisipasi potensi transmisi Covid-19 terutama varian Omicron. Terkait hal itu, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya juga telah mengeluarkan aturan penutupan sementara ruas Jl. Sudirman-MH Thamrin, Jl. Gunawarman, Senopati-SCBD, dan Kemang pada pukul 00.00-04.00 WIB.
Beberapa pertimbangan itu membuat Dyandra Promosindo memilih untuk menunda pameran IIMS 2022. Mereka mengaku bakal mendukung penuh anjuran pemerintah dan siap beradaptasi dengan jadwal yang dianggap kondusif untuk menggelar pameran otomotif.
Baca: Struktur Panitia MotoGP Mandalika Terbentuk Jelang Tes Pramusim Akhir Pekan Ini
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.