TEMPO.CO, Mataram - Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satira mengatakan bahwa trek kotor di Sirkuit Mandalika merupakan hal yang wajar dan masih dalam batas normal. Trek yang kotor ini sempat membuat Dorna menghentikan sesi tes pramusim MotoGP dan meminta panitia untuk membersihkan area trek.
"Tadi pagi setelah digunakan untuk beberapa lap, racing line di sejumlah tikungan kotor, terutama di tikungan 1. Jadi Dorna minta dibersihkan," kata Priandhi kepada Tempo, Jumat, 11 Februari 2022.
Menurut Priandhi, lintasan yang dibersihkan hampir di seluruh area untuk memaksimalkan performa pembalap.
Sesi tes pramusim dibuka pada pagi hari dan sempat dihentikan sekitar 1,5 jam untuk membersihkan trek dari kotoran. Trek dibuka kembali pada pukul 12.00 WIT.
Dikutip dari Antara, Dorna Race Direction Representative Loris Capirossi mengatakan bahwa kondisi lintasan yang kotor termasuk normal untuk sirkuit baru.
"Soal treknya, normal untuk pertama kalinya sedikit kotor, karena tidak ada yang membalap sebelum kami," kata Capirossi.
Mantan pembalap MotoGP yang sempat meninjau pembangunan Sirkuit Mandalika pada April tahun lalu itu mengaku terkesan dengan pekerjaan yang telah diselesaikan di trek itu, meskipun masih ada margin untuk perbaikan.
Soal trek kotor, sementara ini tidak akan jadi masalah, kata dia. "Karena ini baru tes, kami punya waktu untuk membersihkannya dan mengatur segalanya.
"Tapi kami berharap mulai besok dan Minggu, kondisi treknya bagus untuk pengujian dan semuanya. Tapi bagaimanapun juga untuk trek baru hal seperti itu normal."
Baca juga: Trek Kotor Sempat Ganggu Tes Pramusim MotoGP Hari Pertama di Sirkuit Mandalika
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.