Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soal Harga Pertamax Rp 16.000, Ini 3 Hal yang Harus Dipertimbangkan Pemerintah

Reporter

image-gnews
Petugas SPBU sedang melakukan pengisian bahan bakar pertamax. TEMPO/Dasril Roszandi
Petugas SPBU sedang melakukan pengisian bahan bakar pertamax. TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Komunitas mobil Toyota Agya Club Indonesia (TAC) turut memberikan tanggapan terkait kemungkinan peningkatan harga Pertamax pada bulan depan. Kenaikan harganya pun tak tanggung-tanggung, yakni menjadi Rp 16.000 per liter.

Kabar itu disampaikan langsung oleh Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Agung Pribadi. Menurutnya, kemungkinan itu bisa terjadi karena harga minyak di bulan ini lebih tinggi dari Februari 2022.

Menanggapi hal ini, Ketua Umum TAC Andi Nazmussaqib pun ikut berkomentar. Dirinya menjelaskan bahwa pemerintah harus mempertimbangkan beberapa hal sebelum akhirnya menaikkan harga Pertamax.

“Saya pernah sedikit berdiskusi dengan teman-teman TAC mengenai isu yang sedang hangat saat ini terkait kenaikan harga Pertamax dari Rp 9 ribu/liter menjadi Rp 16 ribu/Liter. Menurut kami apabila pemerintah ingin menaikkan harga Pertamax diharapkan untuk mempertimbangkan dahulu beberapa hal,” kata dia kepada Tempo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut komunitas mobil TAC, setidaknya ada tiga hal yang harusnya dipertimbangkan lebih dulu oleh pemerintah dalam menaikkan harga pertamax. Berikut ulasannya:

  1. Apabila memang benar Harga Pertamax/Ron92 di Indonesia paling rendah di ASEAN, dan seandainya harus naik maka kenaikan itu diharapkan secara bertahap agar tidak membebani konsumen/pengguna Pertamax. Terlebih di saat perekonomian yang belum pulih akibat pandemi.
  2. Tersedianya Fasilitas Transportasi Umum yang memadai karena salah satu efek dari kenaikan harga bahan bakar Pertamax, bisa membuat sebagian konsumen Pertamax akan mulai beralih ke transportasi umum, walaupun kecil secara persentase.
  3. Sebagian dari konsumen Pertamax juga bisa dipastikan akan melirik Pertalite sebagai alternatif bahan bakar. Tapi apakah pemerintah siap dengan hal tersebut? Efek dari hal itu adalah naiknya permintaan pasokan untuk Pertalite yang di satu sisi juga bisa jadi masalah, dikarenakan pemerintah saat ini sedang mempertimbangkan penghapusan Pertalite. Keputusan itu diambil karena Pertalite dianggap masih kurang ramah lingkungan.

Baca: Jika Harga Pertamax Naik, Komunitas Mobil Tosca: Orang Beralih ke Pertalite

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bareskrim Bongkar Kecurangan 4 SPBU, Campur Pertalite dengan Pewarna Lalu Dijual sebagai Pertamax

25 menit lalu

Direktur Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri, Brigadir Jenderal Nunung Syaifuddin (kanan), memberikan keterangan tentang pemalsuan bahan bakar minyak (BBM) Pertalite menjadi Pertamax di empat SPBU, di Gedung Bareskrim, Jalan Trunojoyo No. 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis, 28 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Bareskrim Bongkar Kecurangan 4 SPBU, Campur Pertalite dengan Pewarna Lalu Dijual sebagai Pertamax

67 tersangka dalam kasus kecurangan SPBU mencampur pertalite dengan pewarna lalu dijual sebagai pertamax. Dari operator hingga manajer.


Lebaran Tanggal Berapa? Cek Jadwalnya Versi Pemerintah dan Muhammadiyah

6 hari lalu

Lebaran tanggal berapa? Kemungkinan ada perbedaan antara pemerintah dan Muhammadiyah. Berikut ini jadwal serta tanggal cuti bersama. Foto: Canva
Lebaran Tanggal Berapa? Cek Jadwalnya Versi Pemerintah dan Muhammadiyah

Lebaran tanggal berapa? Kemungkinan ada perbedaan antara pemerintah dan Muhammadiyah. Berikut ini jadwal serta tanggal cuti bersama.


Inilah Daftar 25 Instansi Pemerintah yang Siap Pindah ke IKN

7 hari lalu

Desain komputerisasi Istana Kepresidenan Indonesia di lokasi ibu kota baru, Kalimantan Timur. Desain Istana Kepresidenan untuk ibu kota negara baru tersebut telah disetujui oleh Presiden Joko Widodo. Instagram/nyoman_nuarta
Inilah Daftar 25 Instansi Pemerintah yang Siap Pindah ke IKN

Sebanyak 25 Instansi yang terdiri dari 12 ribu pegawai akan dipindahkan ke IKN melalui beberapa tahap.


Pembelian Pertalite akan Dibatasi pada 2024, Apa Kandungan Jenis BBM Bersubsidi Ini?

8 hari lalu

Pengendara mengisi BBM jenis Pertalite di sebuah SPBU di Jakarta, Rabu 6 September 2023. PT Pertamina (Persero) akan mengumumkan pertalite dihapus mulai tahun 2024. Sebagai gantinya akan hadir Pertamax Green 92. TEMPO/Subekti.
Pembelian Pertalite akan Dibatasi pada 2024, Apa Kandungan Jenis BBM Bersubsidi Ini?

Pemerintah akan batasi pembelian BBM bersubsidi jenis Pertalite dalam waktu dekat. Berikut kandungan yang terdapat dalam Pertalite.


Pemerintah akan Batasi Pembelian BBM Jenis Pertalite dalam Waktu Dekat, Apa Alasannya?

8 hari lalu

Pengendara mengisi BBM di sebuah SPBU di Jakarta, Rabu 6 September 2023. Nantinya Pertamina akan fokus menjual Pertamax 92, Pertamax Green 95, dan Pertamax Turbo. Pertamax Green 92 dengan mencampur (RON) 90 dengan 7 persen etanol. Kedua, Pertamax Green 95 mencampur Pertamax dengan 8 persen etanol, ketiga Pertamax Turbo. Hal ini seiring komitmen Pertamina untuk mengembangkan bioenergi sebagai upaya mencapai net zero emission (NZE) pada 2060. TEMPO/Subekti.
Pemerintah akan Batasi Pembelian BBM Jenis Pertalite dalam Waktu Dekat, Apa Alasannya?

Setelah BBM jenis premium ditarik dari peredaran, maka Pertalite menjadi pilihan masyarakat. Namun, kini pemerintah akan batasi pada 2024.


Alasan Pemerintah Kukuh Ingin DPR Ikut Juga Pindah ke IKN Nusantara

8 hari lalu

Ilustrasi DPR. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Alasan Pemerintah Kukuh Ingin DPR Ikut Juga Pindah ke IKN Nusantara

Pemerintah sempat menanggapi usulan DPR yang ogah ikut pindah ke IKN Nusantara. Begini alasannya.


10 Daftar Motor Listrik Murah, Harganya Mulai 2 Jutaan

10 hari lalu

Motor listrik baru United E-Motor di IIMS 2024. (TEMPO/ Erwan Hartawan)
10 Daftar Motor Listrik Murah, Harganya Mulai 2 Jutaan

Berikut ini deretan rekomendasi motor listrik murah yang dijual mulai Rp2 jutaan setelah mendapatkan subsidi dari pemerintah.


Begini Respons PDIP Ketika NasDem Sarankan Partai Banteng Jadi Oposisi

19 hari lalu

Pendukung Partai Demokrasi Indonesia (PDIP) menyiapkan patung banteng seharga Rp 45 juta sebagai atribut kampanye Ganjar-Mahfud dalam acara Konser Salam Metal di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 3 Februari 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Begini Respons PDIP Ketika NasDem Sarankan Partai Banteng Jadi Oposisi

Politikus Nasdem menyarankan PDIP agar menjadi oposisi, ketimbang berada di dalam pemerintahan. Apa jawaban PDIP?


BI Laporkan Cadangan Devisa Indonesia Turun Jadi US$ 144 Miliar

20 hari lalu

Karyawan melintas di area perkantoran Bank Indonesia, Jakarta, Selasa, 31 Mei 2022. Peningkatan tingkat inflasi ini terutama didorong oleh peningkatan baik harga energi dan harga pangan. Yang kemudian ditransmisikan dalam peningkatan komponen volatile food dan administered price. TEMPO/Tony Hartawan
BI Laporkan Cadangan Devisa Indonesia Turun Jadi US$ 144 Miliar

BI mencatat cadangan devisa Indonesia pada akhir Februari 2024 senilai US$ 144 miliar.


Pertamina Patra Niaga Kembali Gelar MyPertamina Tebar Hadiah 2024

21 hari lalu

Pertamina Patra Niaga Kembali Gelar MyPertamina Tebar Hadiah 2024

Pertamina Patra Niaga lewat MyPertamina Tebar Hadiah 2024 memberikan apresiasi bagi pelanggan setianya dengan menawarkan berbagai promo