TEMPO.CO, Jakarta - Mudik Lebaran 2022 sebentar lagi tiba, dan sebagian besar masyarakat Indonesia kemungkinan masih memilih jenis mobil apa yang digunakan untuk pulang kampung. Namun perlu diketahui, mudik menggunakan mobil pribadi tentunya akan menghabiskan biaya yang tidak sedikit.
Oleh sebab itu, pemudik perlu mencari cara agar bisa menekan biaya yang dikeluarkan saat perjalanan nanti. Salah satunya adalah dengan menerapkan teknik berkendara yang hemat bahan bakar agar BBM tidak terlalu boros.
Dalam menerapkan gaya berkendara yang hemat BBM, pemudik harus memastikan mobil dalam kondisi prima. Pastikan seluruh bagian mobil, baik dari eksterior maupun interior, tidak mengalami masalah.
Berikut adalah lima tips berkendara hemat BBM menurut Auto2000, dilansir Tempo.co hari ini, Selasa, 12 April 2022:
1. Kurangi Rem Mendadak
Banyak yang tidak menyadari bahwa mengerem dadakan dapat membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros. Pasalnya saat rem mendadak, otomatis kecepatan mobil akan berkurang secara drastis dan memerlukan energi besar untuk kembali bergerak. Jika hal ini sering dilakukan, maka konsumsi BBM cenderung menjadi lebih boros.
2. Tidak Berakselerasi Spontan
Pada mobil matik, akeselerasi spontan ini sering disebut dengan istilah kick down. Kebiasaan ini dapat membuat BBM terbuang percuma dan juga membuat ban cepat aus. Pengendara disarankan untuk menginjak pedal gas secara perlahan agar konsumsi bensin lebih efisien.
3. Berangkat Lebih Awal
Tanpa disadari, berangkat lebih awal dapat membantu penghematan BBM. Sebab dengan berangkat lebih awal, Anda tidak perlu tergesa-gesa mengejar waktu dan tidak memacu kendaraan dengan cepat. Mengingat, kecepatan mesin tinggi akan membuat konsumsi BBM menjadi lebih boros.
4. Tidak Mengemudi Agresif
Gaya mengemudi yang agresif sangat sulit untuk bisa menghemat konsumsi BBM. Jangan tunggu putaran mesin tinggi baru mengganti ke gigi yang lebih tinggi, sebab hal tersebut akan membuat konsumsi bensin cenderung lebih boros.
5. Jaga Jarak dengan Kendaraan Depan
Cara ini berkaitan dengan menghindari rem mendadak. Saat kendaraan di depan melambat, cukup lepas pedal gas perlahan dan manfaatkan engine brake. Jika memang sudah diperlukan waktu pengereman, maka injak pedal rem secara perlahan.
Baca Juga: Mobil Terbang Ehang 216 yang Dijual Prestige di Indonesia Sudah Laku 1 Unit
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.