TEMPO.CO, Jakarta - Nyck de Vries mungkin menjadi satu-satunya kontestan yang bakal merasakan balapan kandang di Formula E Jakarta 4 Juni 2022. Bagaimana tidak, pembalap tim pabrikan Mercedes-EQ Formula E Team ini nyatanya memiliki darah Indonesia.
Fakta tersebut sempat ia sampaikan saat melakukan interview dengan Formula E pada 2019 lalu. Rider yang saat ini masih berusia 27 tahun tersebut bahkan tidak malu mengakui bahwa dirinya punya keturunan Indonesia.
“Halo semuanya, saya Nyck de Vries, saya membalap tim Mercedes-Benz EQ Formula E Team, sepertinya sudah jelas bahwa saya memiliki keturunan Indonesia. Jadi saya tidak sabar menantikan balapan di Jakarta,” katanya beberapa tahun lalu.
Nyck de Vries sendiri mengaku tidak begitu sering mengunjungi Indonesia. Akan tetapi, dirinya merasa tidak sabar untuk menjalani balapan di Formula E Ancol musim ini.
“Kakek saya berasal dari Indonesia, jadi saya seperempat beradarah Indonesia. Saya pergi ke sana tahun lalu untuk mengunjungi teman saya Sean Gelael,” kata dia menambahkan.
“Saya pikir (Asia) itu adalah benua yang indah dan (Indonesia) adalah negera yang indah, meski saya belum memiliki keterikatan yang kuat (dengan Indonesia), tapi masih terasa seperti balapan di rumah sendiri, dan saya menantikan (Formula E Jakarta) musim ini,” lanjut dia.
Terlepas dari itu, kali ini Tempo mencoba untuk merangkum penampilan Nyck de Vries secara singkat selama berkarier di Formula E sebelum akhirnya menjalani balapan kandangnya di Jakarta. Ia diketahui tampil pertama kali di Formula E 2019/20 setelah hijrah dari ajang Formula 2.
Nyck de Vries menjalani debutnya dengan cukup baik. Pada musim pertamanya di ajang balap mobil listrik, ia mampu naik podium satu kali dari total 11 balapan. Itu ia dapatkan saat tampil di Formula E Jerman atau Berlin ePrix. Dirinya pun mengakhiri musim itu di posisi 11 dengan koleksi 60 poin.
Pada musim berikutnya, Nyck de Vries langsung memperlihatkan kualitasnya. Bagaimana tidak, dirinya sukses keluar sebagai juara setelah berhasil memenangkan dua seri balapan di Formula E Diriyah, Arab Saudi dan Valencia, Spanyol.
Penampilannya pun tak kalah fantastis saat menjalani seri balapan Formula E di London, Inggris. Dalam dua seri balapan, Nyck de Vries diketahui mampu menempati peringkat kedua. Alhasil, ia mampu menempati posisi puncak klasemen akhir Formula E 2020/21 dengan koleksi 99 poin.
Ini seharusnya menjadi modal yang kuat bagi Nyck de Vries untuk mengarungi musim 2021/22 ini. Terlebih, pembalap berkebangsaan Belanda tersebut bakal menjajal ‘balapan kandang’ di Jakarta, yang sudah lama ia nanti-nantikan.
Pada Formula E musim ini, Nyck de Vries diketahui masih menempati posisi papan tengah, yakni P8 di klasemen sementara dengan raihan 38 poin. Di musim ini, ia hanya mampu memenangkan balapan di seri Diriyah, Arab Saudi. Sementara itu dirinya gagal menginjakkan kakinya di podium dalam empat balapan sisanya. Patut dinantikan bagaimana aksinya di Formula E Jakarta nanti.
Baca juga: Menerka Spesifikasi Mobil Baru Honda ZR-V yang Dirumorkan Rilis Besok
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.