TEMPO.CO, Jakarta - Formula E diketahui akan hadir di Indonesia pada 4 Juni 2022 mendatang. Nantinya balap mobil listrik itu bakal dimainkan di Kawasan Ancol, Jakarta Utara. Sebelum menyaksikan ajang tersebut, ada baiknya jika penduduk Tanah Air memahami tentang kompetisi ini.
Mengingat peraturan Formula E cukup berbeda dengan balap mobil populer di dunia, yakni Formula 1. Perbedaan itu bisa dilihat dari jenis mobil balap yang digunakan, lamanya waktu balapan, hingga aturan-aturan lainnya.
Salah satu aturan yang paling berbeda di ajang Formula E adalah Attack Mode. Ini merupakan fitur yang bisa membantu pembalap untuk mendapatkan kecepatan tambahan saat melewati jalur tertentu. Nantinya mereka bisa mendapatkan daya tambahan hingga 30 kW.
Tak hanya itu, ada juga Fanboost. Dalam fitur ini penonton atau fans bisa berperan aktif dalam memengaruhi hasil balapan. FIA bahkan mengklaim bahwa hanya Formula E yang membuat penggemar memiliki andil dalam balapan.
Fanboost merupakan fitur yang memberikan kesempatan kepada penggemar untuk memilih pembalap favorit mereka. Nantinya setiap pembalap yang terpilih akan mendapatkan dorongan tenaga ekstra selama balapan.
Setidaknya ada lima pembalap teratas dengan suara terbanyak yang akan mendapatkan tenaga tambahan. Mereka yang terpilih nantinya diberi kesempatan untuk menggunakan ledakan kekuatan secara signifikan hanya dalam waktu lima detik selama paruh kedua balapan.
Fitur Fanboost sendiri baru akan dibuka tiga hari sebelum balapan dimulai, dan akan ditutup sampai 15 menit jelang race. Caranya pun terbilang cukup sederhana. Anda bisa langsung mengunjungi situs resmi Formula E atau mengunjungi link ini: FIAFormulaE.com/FANBOOST.
Baca: Melihat Penampilan Pembalap Berdarah Indonesia di Formula E, Nyck de Vries
FORMULA E
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
