TEMPO.CO, Jakarta - Kawasan wisata Lembang, Bandung, Jawa Barat ramai diserbu wisawatan sejak malam takbiran pada Minggu, 1 Mei 2022. Polresta Cimahi mengimbau masyarakat yang berlibur untuk mempersiapkan kendaraan dan diri, termasuk mewaspadai jalur-jalur rawan longsor.
"Jangan sampai kendaraan bermasalah, karena kalau orangnya siap, tetapi kendaraannya tidak siap, tetap akan menimbulkan bahaya," kata Kanitlaka Satlantas Polresta Cimahi Ipda Bayu Subekti, dikutip dari laman NTMC Polri hari ini, Selasa, 3 Mei 2022.
Bayu mengungkapkan bahwa kawasan Lembang dan sekitarnya kerap kali diguyur hujan dengan intensitas tinggi. Hal ini berpotensi menimbulkan bencana alam hidrometeorologi seperti tanah longsor.
"Sejauh ini tidak ada kasus kecelakaan yang menonjol dan menimbulkan korban. Dalam libur Lebaran 2022 ini, kami mengingatkan karena sekarang hujan, pengendara roda dua supaya tidak memaksakan," ucapnya.
Adapun jalur wisata di kawasan Lembang yang berpotensi longsor berada di sepanjang Jalan Kolonen Masturi, tepatnya di dekat destinasi wisata Imah Seniman dan di Kawasan Cisarua, Bandung Barat.
Apabila pengendara sepeda motor tetap ingin melanjutkan perjalanan, disarankan untuk tidak menggunakan jas hujan ponco. Pasalnya, jas hujan ini memiliki bagian ujung yang bisa menggantung dan bisa juga masuk ke jari-jari roda dan menimbulkan bahaya.
Kemudian pengendara roda empat, diimbau untuk tidak memarkirkan kendaraan di bawah pohon besar atau pohon tua. Sebab saat hujan deras disertai angin kencang, pohon tersebut berpotensi tumbang bisa menimpa kendaraan yang terparkir di bawahnya.
Baca juga: 2.041 Kendaraan Ditertibkan Selama Ganjil Genap di Kota Bandung
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.