TEMPO.CO, Jakarta -Jalan tol sudah menjadi favorit banyak pengendara. Pada arus balik Lebaran via jalan tol 2022, misalnya, PT Jasa Marga (Persero) Tbk dalam keterangannya mencatat jumlah kendaraan yang kembali ke Jabotabek mencapai 170.078 kendaraan dalam satu hari di akhir pekan lalu.
Angka itu naik 159 persen dibandingkan tahun sebelumnya dan mencapai rekor.
Jalan tol dipilih, salah satunya karena dapat mempersingkat waktu perjalanan dan mengurangi kepadatan lalu lintas. Namun demikian, terkadang sejumlah pengendara masih kurang memerhatikan rute yang akan diambil. Akibatnya, pengendara sering mengalami salah keluar pintu tol.
Alhasil, pengendara harus mencari jalan alternatif lantaran dilarang untuk melakukan putar balik, sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Nomor 22 Tahun 2009. Mengantisipasi hal itu terjadi, ada beberapa tips yang bisa dilakukan.
Dilansir Tempo dari berbagai sumber, berikut tips yang bisa dilakukan pengendara jalan bebas hambatan berbayar agar tidak salah keluar pintu tol:
- Konsentrasi saat Berkendara
Salah satu faktor utama mengapa pengendara mengalami salah keluar pintu tol yang dituju adalah kurangnya konsentrasi. Seperti diketahui, jalan tol menuntut para pengendara untuk melaju secara cepat. Terkadang, mereka terlena akan kecepatan dan selalu mengambil jalur kanan. Sehingga, tanpa sadar terlewat pintu keluar tol tujuan.
- Perhatikan Rambu Arah Jalan
Rambu lalu lintas di jalan raya atau tol, biasanya berupa plang berwarna biru, hijau, dan coklat beserta tulisan informasi arah jalan. Rambu pengingat arah jalan tersebut juga terpasang di sebelum pintu keluar tol. Lantaran kurang memerhatikan rambu arah jalan, pengendara akhirnya terlewat pintu tol yang akan dituju.
- Rencanakan Rute Perjalanan
Sebelum memulai perjalanan via jalan tol, sebaiknya rencanakan dengan matang rute perjalanan yang dituju. Ini dilakukan agar perjalanan lebih nyaman, dan tentunya menghindari terjadinya salah keluar pintu tol. Persiapan rute perjalanan dapat dilakukan dengan bantuan aplikasi Google Maps, misalnya.
- Gunakan Aplikasi Google Maps atau Waze
Tips selanjutnya agar tidak salah keluar pintu tol, yaitu menggunakan aplikasi tambahan seperti Google Maps atau Waze.
Kedua aplikasi tersebut akan memandu pengendara dalam menginformasikan kapan harus keluar tol. Akan tetapi, seyogianya pengendara tidak terlalu sering melihat layar ponsel karena bisa membahayakan selama melaju di jalan tol.
HARIS SETYAWAN
Baca juga: Kapolri Sebut Akan Perpanjang Penerapan One Way di Ruas Jalan Tol
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.