Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Toyota Pilih Kerja Sama Ketimbang Persaingan Demi Mempercepat Era Elektrifikasi

Reporter

image-gnews
Logo Toyota Motor Corp yang digambarkan pada mesin kendaraan hybrid saat di showroom perusahaan di Tokyo, 24-9, 2012. Toyota akan merilis 21 model baru kendaraan hibrida selama tiga tahun ke depan. REUTERS/Yuriko Nakao
Logo Toyota Motor Corp yang digambarkan pada mesin kendaraan hybrid saat di showroom perusahaan di Tokyo, 24-9, 2012. Toyota akan merilis 21 model baru kendaraan hibrida selama tiga tahun ke depan. REUTERS/Yuriko Nakao
Iklan

TEMPO.CO, JakartaToyota Indonesia mengaku bakal lebih mengedepankan kerja sama ketimbang persaingan demi mempercepat era elektrifikasi. Pasalnya, saat ini pasar mobil listrik di Indonesia masih di bawah 3 persen.

Informasi tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Corporate Affairs PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Bob Azam. Dirinya menjelaskan bahwa Toyota bakal membuka peluang kerja sama dengan pihak manapun yang ingin memproduksi kendaraan listrik.

“Kami ingin mengedepankan kerja sama ketimbang kompetisi, karena mobil listrik itu marketnya masih kecil sekali, bahkan di bawah 3 persen-1 persen. Justru kita harus bekerja sama dengan siapapun dalam rangka memperbesar populasi elektrifikasi,” kata dia dalam acara virtual hari ini, Rabu, 25 Mei 2022.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan bahwa Toyota saat ini telah melakukan kerja sama dengan beberapa merek Portugal. Menurutnya, Toyota ikut serta dalam memproduksi bus listrik dengan menyediakan teknologi fuel cell.

“Sekarang teknologi hybrid juga sudah diberikan Toyota kepada siapapun yang ingin menggunakan. Jadi sebenarnya terbuka untuk teknologi. Sekarang bagaimana kita membuatnya lebih efisien dan ekonomis sehingga terjangkau. Itu persoalan kita bersama,” ujar dia menambahkan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bukan hanya efisien dan ekonomis saja, Bob Azam juga menilai ada salah satu faktor lain yang harus diperhatikan untuk mendorong percepatan era kendaraan listrik atau elektrifikasi di Indonesia. Salah satunya adalah soal supply chain.

“Jadi jangan sampai sudah pakai baterai, supply chain-nya itu hanya dikuasai oleh segelintir pengusaha atau negara. Sekarang otomotif bisa dibuat lebih dari 20 negara, tapi saat ini mobil listrik itu hanya dikuasai 5-6 negara. Ini juga kita harus perhatikan, supaya nanti begitu kita transisi ke era elektrifikasi, jangan sampai dijadikan monopoli beberapa negara saja,” tutup dia.

Baca: Perjalanan Toyota Menuju Elektrifikasi, BEV Ditargetkan Terjual 3,5 Juta Unit

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

3 jam lalu

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

Dengan 1 liter bahan bakar mampu menempuh jarak 31 kilometer. dipadukan dengan tenaga elektrik, jadi semakin irit. Keluarga juga nyaman karena di atap terdapat Panoramic Glass Roof with Power Sunshade.


Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

1 hari lalu

Lokasi SPKLU di Tol Trans Jawa (ANTARA)
Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.


Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

2 hari lalu

Gunung Raung terlihat mengeluarkan abu vulkanik ketika kapal penyebrangan yang mengangkut pemudik  di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, 12 Juli 2015. Pemudik lebih banyak memilih mudik dengan jalur darat laut dikarenakan Gunung Raung terus bererupsi. TEMPO/Johannes P. Christo
Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.


Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

2 hari lalu

Sejumlah wisatawan mengunjungi Istana Anak di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Kamis 11 April 2024. Pengelola TMII menyebutkan sekitar 20.000 wisatawan mengunjungi obyek wisata tersebut pada hari kedua Lebaran 2024 (data terakhir pukul 15.00 WIB) dan diperkirakan jumlahnya akan terus meningkat hingga Minggu (14/4) atau H+3 Lebaran. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Wahana di TMII, Telah Disediakan Angkutan Wara-Wiri Untuk Keliling Taman Mini Indonesia Indah

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) berusia 49 tahun, suatu kawasan taman wisata bertema budaya Indonesia di Jakarta Timur. Ada apa saja di sana?


Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

4 hari lalu

Logo Tesla. Istimewa
Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.


PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

4 hari lalu

 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik PLN di Gambir, Jakarta Pusat, Selasa, 21 November 2023. TEMPO/Erwan Hartawan
PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

Penyediaan SPKLU itu merupakan bentuk dukungan PLN terhadap uji coba 5 unit Angkutan Umum Perkotaan Berbasis Listrik di Kota Bogor (Alibo).


PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

5 hari lalu

Pekerja melakukan perawatan berkala Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik UTOMO Charger di area perkantoran di Jakarta, Kamis, 21 September 2023. Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKLU) di Jakarta baru memasang 8 titik, progres selanjutnya akan ada 100 titik di Jakarta hingga akhir tahun 2023. Tempo/Tony Hartawan
PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.


Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

6 hari lalu

Lokasi SPKLU di Tol Trans Jawa (ANTARA)
Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.


GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

6 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.


Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

6 hari lalu

Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

Kehadiran fasilitas SPKLU menjadi salah satu faktor penting dalam kelancaran arus mudik Lebaran tahun ini bagi kendaraan listrik