TEMPO.CO, Jakarta - Mobil listrik MINI resmi masuk pasar Indonesia. Mobil ini ditawarkan dalam dua varian yakni MINI Electric dan MINI Electric Collection. Keduanya dijual dengan harga (off the road) Rp 945 juta dan Rp 955 juta. Harga tersebut sudah termasuk MINI wallbox, kabel untuk public charging, serta travel charger, termasuk biaya pemasangannya.
Presiden Direktur BMW Group Indonesia Ramesh Divyanathan mengatakan bahwa hadirnya mobil listrik MINI merupakan bagian dari komitmen perusahaan menjadikan tahun 2022 sebagai The Year of E-Mobility.
”Dengan hadirnya MINI Electric, sekali lagi MINI menjadi pelopor dalam mobilitas perkotaan,” kata Ramesh dalam keterangan resmi, Rabu, 8 Mei 2022.
MINI Electric 2022. (MINI Indonesia)
Mobil listrik MINI dibekali motor listrik 135 kW/184 hp dengan torsi maksimum 270 Nm. Kecepatan maksimumnya mencapai 150 km per jam. Motor listrik ini dipasang di bagian bawah yang memberikan pusat gravitasi ekstra rendah. Penempatan motor listrik ini diklaim meningkatkan stabilitas dan pengendalian serta memudahkan dalam bermanuver.
Mobil ini dapat berakselerasi dari 0-100 km per jam dalam waktu 7,3 detik. “Akselerasi tanpa jeda dan tanpa gangguan perpindahan gigi,” kata Head of MINI Asia, Kidd Yam.
Baterai dan Pengisian Daya
MINI Electric dibekali baterai lithium-ion khusus yang memungkinkan jangkauan hingga 232 km (WLTP) dalam sekali pengisian daya.
Baterai ini merupakan baterai tegangan tinggi dengan konfigurasi model khusus terdiri dari sel lithium-ion yang dibagi menjadi 12 modul. Baterai ini berbentuk T diposisikan di dasar kendaraan (bawah lantai), dan memberikan tenaga sebesar 28,9 kWh (kapasitas bersih).
Semua komponen penggerak listrik model ini dilindungi oleh fitur struktural khusus. Daya elektronik dilindungi oleh penyangga bumper yang diperkuat dan rangka penyangga motor listrik, sedangkan baterai tegangan tinggi dilindungi oleh pelat dasar yang kokoh. Pada situasi darurat (misalnya tabrakan), penggerak listrik dimatikan.
MINI Electric 2022. (MINI Indonesia)
MINI Electric dapat diisi daya baik di rumah atau di fasilitas pengisian daya umum. Untuk pengisian daya Type 2 (penggunaan MINI Wallbox atau pengisian daya umum/SPKL), memerlukan waktu 2,5 jam untuk mencapai kapasitas 80 persen dengan daya pengisian hingga 11 kW.
Sedangkan pengisian daya menggunakan travel charger membutuhkan waktu sekitar 12 jam untuk mencapai kapasitas 80 persen (daya pengisian 2,3 kW). Pengisian daya cepat (DC atau fast charging) hanya memerlukan waktu sekitar 36 menit untuk mencapai kapasitas 80 persen (pengisian daya hingga 50 kW).
MINI Electric dapat dibeli melalui MINI Electric Certified Dealership, Plaza MINI.
Baca juga: Tiga Mobil Listrik BMW dan MINI Masuk Indonesia Tahun Ini
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.