TEMPO.CO, Jakarta - Bos Tesla Elon Musk menyampaikan bahwa harga mobil listrik buatannya bisa saja turun jika inflasi yang saat ini terjadi bergerak melambat.
Musk, yang memiliki lebih dari 100 juta pengikut di Twitter, membalas tweet pada hari Jumat, 15 Juli 2022, yang menanyakan apakah perusahaan memiliki rencana untuk menurunkan harga yang telah dinaikkan untuk mengalahkan pandemi dan kesengsaraan rantai pasokan.
"Jika inflasi mereda, kami dapat menurunkan harga mobil," kata Musk dalam cuitannya.
Tesla telah menaikkan harga mobil dalam beberapa bulan terakhir karena biaya bahan baku untuk aluminium hingga lithium yang digunakan dalam mobil dan baterai melonjak.
Sementara itu, pembuat mobil berjuang untuk mendapatkan chip dan pasokan lainnya karena seluruh industri tengah kekurangan.
Musk, orang terkaya di dunia, dalam beberapa pekan terakhir memperingatkan tentang risiko resesi dan mengatakan dia memiliki "perasaan yang sangat buruk" tentang ekonomi.
Pada Juni, harga konsumen AS melonjak 9,1 persen ke level tertinggi dalam kurun waktu hampir 41 tahun, karena biaya bensin dan makanan tetap tinggi.
Lonjakan ini menandakan masa-masa sulit bagi perusahaan yang sekarang ingin memangkas biaya dan mengubah rencana perekrutan mereka. Demikian dikutip Reuters, Minggu, 17 Juli 2022.
Baca juga: Elon Musk Bakal Potong Gaji Karyawan Tesla Selama 3 Bulan ke Depan
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.