TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap F1 dari Tim Ferrari Carlos Sainz harus mundur 10 posisi start di balap mobil Grand Prix Prancis di Sirkuit Paul Ricard, Le Castellet, Prancis, pada Minggu, 24 Juli 2022.
Sainz kena hukuman alias penalti gara-gara mengganti komponen power pada mobil balap Ferrari yang ditungganginya. Sebelumnya, mobil pembalap asal Spanyol tersebut terbakar di F1 GP Austria dua pekan lalu. Mengawali sesi latihan pada Jumat, 22 Juli 2022, dia pun menggunakan kontrol elektronik baru dalam power unit mobilnya.
Tim Ferrari sejatinya bisa menambah komponen power unit, namun itu justru bisa berakibat pada penambahan lebih banyak penalti mundur.
Carlos Sainz, juara F1 GP Silvertone awal Juli lalu, kini berada pada posisi ke-4 yang rerpaut 75 poin dari rivalnya pembalap Tim Red Bull Max Verstappen, yang memimpin klasemen sementara pada F1 2022.
Menurut Reuters, Ferrari berambisi mengejar podium teratas ketiga secara beruntun pada balapan F1 akhir pekan ini setelah kemenangan Carlos Sainz di Inggris dan rekannya, Charles Leclerc, di Austria.
Baca: Mobilnya Terbakar di F1 GP Austria, Carlos Sainz: Tiba-tiba Rusak
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
